Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Prospek Pasar

IHSG Diproyeksikan Tumbuh Moderat

Foto : Sumber: IDX – Litbang KJ/and
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di tahun depan diperkirakan akan mengalami kenaikan. Pada tahun depan, dengan asumsi adanya pertumbuhan moderat 5-9 persen maka IHSG pun dimungkinkan akan mencapai level 6.500-6.700.

Senior Advisor CSA Research Institute, Reza Priyambada, mengatakan pergerakan IHSG dipengaruhi kondisi global dan internal emiten itu sendiri, juga digerakan oleh persepsi dan psikologi pelaku pasar. "Pergerakan saham di Bursa merupakan probabilitas dari respons atas berbagai sentimen. Tidak mungkin, dapat memberikan kepastian," ungkapnya, baru-baru ini.

Reza memaparkan, beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melihat bagaimana pergerakan IHSG di tahun depan di antaranya, pertama, kemungkinan masih adanya potensi perang dagang antara AS maupun Tiongkok, yang belum terlihat melunak. Kedua, rencana kebijakan The Fed untuk kembali menaikan suku bunganya sebanyak 2-3 kali atau masalah personal Presiden Trump dan Gubernur Powell yang lebih ditonjolkan. Ketiga, silang pendapat antara Presiden Trump yang didukung oleh Kubu Partai Republik dengan Partai Demokrat.

Keempat, kondisi yang ada di Uni Eropa, entah itu terkait Brexit, penyelesaian anggaran berbagai negara Uni Eropa yang bermasalah, pertumbuhan ekonomi dan industri, hingga langkah European Central Bank (ECB) yang akan mulai mengurangi program stimulusnya. Kelima, perkembangan ekonomi Tiongkok. Perkembangan ini seiring menjadi perhatian pelaku pasar karena mengingat Tiongkok tidak hanya menjadi bagian dari negara-negara besar dan berpengaruh, juga merupakan mitra dagang utama Indonesia yang memiliki nilai perdagangan terbesar di antara negara-negara lainnya.

Baca Juga :
Panen Terong

Keenam, dari dalam negeri, adanya rilis berbagai indikator utama makronomi internal selalu menjadi perhatian pelaku pasar.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top