IHSG Bakal Tertekan

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan awal pekan kedua tahun 2019 diperkirakan akan tertekan. Hal ini terlihat dari indikator Stochastic yang berada pada area overbought dengan momentum RSI yang menjenuh.

"Indikator tersebut memberatkan pergerakan penguatan lanjutan IHSG pada perdagangan selanjutnya, sehingga diperkirakan IHSG akan bergerak terkonsolidasi cenderung menekan dengan rentan pergerakan 6183-6250," kata analis Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi, dalam risetnya, Minggu (6/1).

Adapun saham-saham yang masih dapat dicermati di antaranya TBLA, LSIP, WTON, INTP, BJBR, JSMR, ASII, WSKT, BSDE, ASRI, UNTR. IHSG pada perdagangan Jumat (4/1) menguat 0,64 persen atau 39,83 poin ke level 6.221,01. Penguatan indeks tersebut didongkrak sektor properti dan konsumer dengan saham UNVR dan HMSP menjadi primadona, meskipun secara PER cukup tinggi dibandingkan perusahaan sejenis.

Ant/AR-2