Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ibu Hamil dan Menyusui Tetap Bisa Berpuasa

Foto : Muhamad Ma'rup

Dokter Konselor Laktasi dan Tumbuh Kembang Bayi, Ameetha Drupadi, dalam Media Talk Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), di Jakarta, Jumat (24/3).

A   A   A   Pengaturan Font

Dia menyarankan, beberapa tips untuk tetap lancar menyusui dengan memaksimalkan pumping dan menyusui di malam hari. Penting juga menjaga asupan nutrisi dan makanan saat sahur dan berbuka puasa, mencukupi kebutuhan air dengan minum air putih 1,5-2 liter/hari, istirahat yang cukup, dan segera berhenti berpuasa jika dirasa sudah tidak memungkinkan.

Ameetha menuturkan sebaiknya baik ibu hamil maupun ibu menyusui melakukan konsultasi terlebih dahulu sekaligus memeriksakan diri ke dokter kandungan. Hal tersebut intuk memastikan kondisi yang aman untuk berpuasa.

"Bila memang diperbolehkan untuk berpuasa, ada syarat yang harus dijalani, yaitu tetap mampu memenuhi kebutuhan nutrisi, baik bagi diri sendiri maupun janin yang dikandung dan bayi yang masih dalam masa ASI," tandasnya.

Plt. Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak atas Kesehatan dan Pendidikan KemenPPPA, Anggin Nuzula Rahma mengatakan ibu hamil dan ibu menyusui membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Balita yang tidak diberikan ASI ekslusif sejak lahir memiliki risiko stunting sebesar 4,8 kali dibandingkan dengan balita yang diberikan ASI ekslusif sejak lahir.

"Hal ini juga menunjukkan betapa pentingnya mempersiapkan seribu hari pertama kehidupan anak dengan sebaik-baiknya. Oleh karena itu, dalam kondisi berpuasa ini, ibu hamil dan ibu menyusui harus memperhatikan hal-hal terkait kesehatan dan pemenuhan nutrisi terbaik bagi ibu dan bayi," terangnya.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top