Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Hyundai Ionic 5 Mampu Tempuh 480 Km

Foto : ISTIMEWA

mobil listrik

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Hyundai menghadirkan model terbaru dari jajaran mobil listriknya dengan model hatchback. Mobil dengan nama Ioniq 5 menawarkan kemampuan yang ditingkatkan. Ini membuat mobil listrik itu semakin dapat diandalkan dalam melakukan perjalanan jarak jauh.

Ioniq 5 juga menawarkan jenis penggerak beragam. Dengan konfigurasi pilihan tenaga listrik (power electric/PE) 58 kWh atau 72,6 kWh, pengguna bisa memilih jenis penggerak motor roda belakang saja atau kombinasi motor penggerak roda depan dan belakang atau all wheel drive (AWD).

Di bagian teratas jajaran motor listrik adalah opsi all-wheel drive (AWD) yang dipasangkan dengan baterai 72,6 kWh, menghasilkan output daya gabungan 225-kWh dan torsi 605 Nm. Konfigurasi PE ini dapat melaju dari 0 km per jam hingga 100 km per jam dalam 5,2 detik.

Sementara itu, saat opsi AWD dipasangkan dengan baterai 58-kWh, mobil dapat melaju dari 0 km per jam hingga 100 km per jam dalam 6,1 detik. Dengan demikian mobil ini cukup responsive dalam melakukan akselerasi meski hanya mengandalkan penggerak roda belakang.

Pada opsi single-motor layout dengan penggerak motor belakang menawarkan torsi 350 Nm dan penggerak dua roda (2WD). Saat dipasangkan dengan baterai 72,6 kWh, konfigurasi PE ini mampu berakselerasi dari 0 km per jam hingga 100 km per jam dalam 7,4 detik. Saat dipasangkan dengan baterai 58-kWh, mampu berakselerasi dari 0 km per jam hingga 100 km per jam dalam 8,5 detik.

Semua variasi penggerak mampu memberikan kecepatan tertinggi hingga 185 km per jam. Sedangkan pilihan jarak tempuah pada penggerak dua roda (2WD) dan baterai 72,6 kWh, dapat mencapai jarak antara 470-480 km, berdasarkan standar Worldwide Harmonized Light Vehicle Test Procedure (WLTP).

Dengan pengisian daya baterai ultra-fast dan fungsi Vehicle-to-Load (V2L) yang inovatif pengisian daya cukup kilat. Dengan sumber daya listrik berkekuatan 350 kW, Ioniq 5 dapat mengisi daya dari 10 persen menjadi 80 persen hanya dalam waktu 18 menit.

"Menurut WLTP, pengguna IONIQ 5 hanya perlu mengisi daya kendaraan selama lima menit untuk dapat menempuh jarak hingga 100 km," ujar Executive Vice President and Global Chief Marketing Officer Hyundai Motor Company Thomas Schemera, dalam keterangan tertulis (23/2).

Platform E-GMP pada Ioniq 5 dapat digunakan pada infrastruktur pengisian daya yang fleksibel mulai dari 400-V dan 800-V. Platform ini menawarkan kemampuan pengisian daya 800-V sebagai fungsi standar, bersama dengan pengisian daya 400-V, tanpa memerlukan komponen atau adaptor tambahan.

"Sistem multi-charging adalah teknologi pertama yang dipatenkan di dunia yang mengoperasikan motor dan inverter untuk meningkatkan 400 V menjadi 800 V untuk kompatibilitas pengisian daya yang stabil," kata Schemera.

Teknologi V2L yang inovatif, juga dapat untuk mengisi daya perangkat listrik apapun, seperti sepeda listrik, skuter listrik, atau peralatan berkemah. Dengan demikian mobil ini sekaligus dapat berfungsi sebagai pengisi daya listrik perangkat lain pada saat dalam perjalanan.

Fungsi V2L dapat memasok daya hingga 3,6 kW. Port V2L terletak di bawah kursi baris kedua, dan dapat diaktifkan saat kendaraan dalam keadaan menyala. Port lainnya terletak di port pengisian daya di bagian luar kendaraan.

Untuk pertama kalinya pada model listrik Hyundai menampilkan Augmented Reality Head-Up Display (AR HUD), yang mengubah kaca depan menjadi layar tampilan. Hyundai SmartSense terkini, yaitu sistem bantuan pengemudi tingkat lanjut yang dapat memastikan keselamatan dan kenyamanan tingkat tinggi saat berkendara.

Kecanggihan selanjutnya dari Ioniq 5 adalah model Hyundai pertama yang menawarkan Highway Driving Assist 2 (HDA 2). Sistem bantuan mengemudi lainnya termasuk Forward Collision-Avoidance Assist (FCA), Blind-Spot Collision-Avoidance Assist (BCA), Intelligent Speed Limit Assist (ISLA), Driver Attention Warning (DAW), High Beam Assist (HBA), dan banyak lagi. Schemera mengungkapkan, Ioniq 5 akan tersedia di beberapa negara mulai semester pertama tahun 2021.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top