Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Restrukturisasi BUMN - RPP “Holding” BUMN Migas Masuki Tahap Proses Harmonisasi

"Holding" BUMN Migas Terbentuk pada Triwulan Pertama 2018

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Induk usaha BUMN migas akan dapat memperluas jangkauan kepada masyarakat dan dunia usaha dengan harga yang kompetitif.

JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadwalkan pembentukan induk usaha (holding) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) minyak dan gas (migas) dapat segera terwujud pada triwulan pertama 2018. Rencananya, PT Pertamina (Persero) sebagai holding membawahi PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) atau PGN dan PT Pertagas, anak usaha Pertamina. Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata, Kementerian BUMN, Edwin Hidayat Abdullah, mengatakanpembentukan holding BUMN migas dilakukan untuk meningkatkan daya saing dalam rangka menghadapi tantangan di sektor migas. "Dengan kombinasi keseimbangan BBM dan gas diharapkan ketahanan energi akan lebih baik.

Menteri BUMN sudah menjadwalkan pembentukan holding BUMN Migas terwujud dalam waktu dekat," ungkap dia, di Jakarta, Kamis (7/12). Tujuan holding BUMN migas, sambung Edwin, untuk memberikan nilai tambah pada induk perusahaan, yakni PT Pertamina (Persero), dan juga anak perusahaan yang baru yaitu PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) atau PGN. "Dengan adanya holding migas, diharapkan Pertamina akan dapat memperluas jangkauan gas kepada masyarakat dan dunia usaha dengan harga yang kompetitif," papar Edwin.

Ke depannya, PGN akan menjadi tangan Pertamina dalam melaksanakan kegiatan bisnis midstream dan downstream gas, termasuk transmisi dan distribusi gas alam. Selain itu, dengan adanya PGN sebagai anak usaha Pertamina, diharapkan akan memiliki struktur neraca keuangan yang lebih kuat sehingga memperlancar tugas Pertamina sebagai BUMN Energi untuk mewujudkan upaya pemerintah dalam program ketahanan energi.

Mengintegrasikan Pertamina
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top