Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ekspedisi Kutub Utara

Hentikan Pencairan Es Dapat Hindari Penularan

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Setelah keluar dari permafrost yang menguncinya selama ribuan tahun, para ilmuwan tidak tahu berapa lama virus ini dapat tetap menular setelah terpapar pada kondisi saat ini. Mereka juga tidak tahu seberapa besar kemungkinan virus tersebut bertemu dengan inang yang sesuai.

Setelah keluar dari permafrost yang menguncinya selama ribuan tahun, para ilmuwan tidak tahu berapa lama virus ini dapat tetap menular setelah terpapar pada kondisi saat ini. Mereka juga tidak tahu seberapa besar kemungkinan virus tersebut bertemu dengan inang yang sesuai.

Pasalnya tidak semua virus adalah patogen yang dapat menyebabkan penyakit. Beberapa diantaranya bersifat jinak atau bahkan bermanfaat bagi inangnya. Meski merupakan rumah bagi 3,6 juta orang, Arktik masih merupakan tempat yang jarang penduduknya, membuat risiko manusia terpapar virus purba sangat rendah.

"Risiko pasti akan meningkat dalam konteks pemanasan global," kata Jean-Michel Claverie, seorang profesor kedokteran dan genomik emeritus di Fakultas Kedokteran Universitas Aix-Marseille di Marseille, Prancis. "Di mana pencairan permafrost akan terus meningkat, dan lebih banyak orang akan menghuni Kutub Utara setelah usaha industri," ujar dia.

Claverie memperingatkan, kawasan itu bisa menjadi lahan berbahaya ketika virus melompat ke inang baru dan mulai menyebar. Tahun lalu, tim ilmuwan menerbitkan penelitian tentang sampel tanah dan sedimen danau yang diambil dari Danau Hazen, sebuah danau air tawar di Kanada yang terletak di dalam lingkaran Arktik.

Mereka lalu mengurutkan materi genetik dalam sedimen untuk mengidentifikasi tanda tangan virus dan genom inang potensial tumbuhan dan hewan di daerah tersebut. Dengan menggunakan analisis model komputer, mereka menyarankan risiko virus menyebar ke inang baru lebih tinggi di lokasi yang dekat dengan sejumlah besar air lelehan gletser mengalir ke danau sebuah skenario yang menjadi lebih mungkin terjadi saat iklim menghangat.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top