Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Helikopter Jatuh di Kamchatka, Russia, 17 Jasad Ditemukan

Foto : AFP via GETTY IMAGES

Tim penyelamat menemukan sisa-sisa helikopter pada Minggu pagi di daerah perbukitan.

A   A   A   Pengaturan Font

MOSKOW - Tim penyelamat pada hari Minggu (1/9) mengatakan telah menemukan 17 jasad setelah sebuah helikopter jatuh di semenanjung Kamchatka, Russiadi timur jauh.

Helikopter itu hilang tak lama setelah lepas landas hari Sabtu (31/8) membawa 19 wisatawan dan 3 awak, kata otoritas daerah.

Kamchatka adalah wilayah liar yang indah dan populer untuk wisata petualangan karena gunung berapinya yang aktif dan alamnya yang masih asli.

Tim penyelamat menemukan sisa-sisa helikopter pada Minggu pagi di daerah perbukitan pada ketinggian 900 meter, kata Gubernur Kamchatka Vladimir Solodov dalam sebuah video yang diunggah di Telegram.

Rekaman video udara yang diunggah oleh Kementerian Situasi Darurat Russiamenunjukkan puing-puing helikopter tergeletak di lereng dekat puncak bukit berhutan besar.

Kementerian mengatakan pesawat itu ditemukan dekat dengan lokasi menghilangnya pesawat tersebut dari radar.

Seorang pejabat kementerian, Ivan Lemikhov, mengatakan: "Saat ini kami telah menemukan 17 mayat."

"Tim penyelamat telah mendirikan tenda dan pencarian dihentikan hingga fajar," tambahnya.

Mi-8 adalah helikopter militer rancangan Soviet yang banyak digunakan untuk transportasi di Russia.

Helikopter yang jatuh itu dioperasikan oleh perusahaan berbasis di Kamchatka bernama Vityaz-aero yang menyelenggarakan penerbangan untuk wisatawan, menurut kementerian darurat.

Kecelakaan yang melibatkan pesawat terbang dan helikopter sangat sering terjadi di wilayah timur jauh Russia, yang jarang penduduknya dan banyak daerahnya hanya dapat diakses dengan helikopter.

Pada bulan Agustus 2021, sebuah helikopter Mi-8 dengan 16 orang di dalamnya termasuk 13 wisatawan jatuh ke sebuah danau di Kamchatka karena jarak pandang yang buruk, menewaskan delapan orang.

Pada bulan Juli tahun yang sama, sebuah pesawat jatuh saat mendarat di semenanjung, dengan 22 penumpang dan enam awak di dalamnya, semuanya tewas.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top