Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Hati-hati, Wanita Hamil Penderita Migrain Berisiko Alami Komplikasi

Foto : Parents/G-STOCKSTUDIO/SHUTTERSTOCK

Ilustrasi

A   A   A   Pengaturan Font

Wanita berpeluang 2-3 kali lipat lebih tinggi mengalami migrain dibandingkan pria. Adapun kondisi tersebut seringkali terjadi pada wanita berusia 18-44 tahun.

Dilansir dari Medial Daily, peneliti dari Brigham and Women's Hospital di Boston mengungkapkan, migrain dapat menyebabkan hasil kehamilan yang merugikan. Para peneliti ini melakukan studi skala besar untuk memastikan hubungan antara migrain yang sudah ada sebelumnya dan kemungkinan mengalami diabetes gestasional, hipertensi gestasional, preeklampsia, persalinan prematur, dan berat badan lahir rendah selama kehamilan.

Temuan studi mereka, yang diterbitkan dalam jurnal Neurology, menunjukkan bahwa meskipun migrain tidak terkait dengan diabetes gestasional atau berat badan lahir bayi rendah, migrain memiliki kaitan dengan risiko kelahiran prematur 17 persen lebih tinggi, risiko hipertensi gestasional 28 persen lebih tinggi, dan risiko preeklampsia 40 persen lebih tinggi.

Para peneliti memperhatikan bahwa kemungkinan komplikasi selama kehamilan wanita meningkat karena sakit kepala mereka menjadi lebih parah. Namun, mereka yang mengonsumsi aspirin memiliki risiko yang jauh lebih rendah mengalami kelahiran prematur dan komplikasi terkait, terutama preeklampsia, sesuai temuan penelitian.

Seorang profesor neurologi di Universitas Columbia di New York, Sarah E. Vollbracht yang tidak terlibat dalam penelitian ini mengatakan skrining migrain harus dimasukkan dalam penilaian obstetrik awal mengingat temuan ini.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top