Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemanasan Global

Hasil Studi Terbaru: 2023 Tercatat sebagai Tahun Terpanas

Foto : ISTIMEWA

Frekuensi dan intensitas kebakaran hutan ekstrem meningkat lebih dari dua kali lipat dalam dua dekade terakhir.

A   A   A   Pengaturan Font

"Meskipun kebakaran hutan dapat berakibat fatal dan merugikan Amerika Serikat hingga 893 miliar dollar AS setiap tahunnya, yang mencakup biaya pembangunan kembali dan dampak ekonomi dari polusi dan korban jiwa, sebagian besar kebakaran relatif tidak berbahaya dan dalam banyak kasus bermanfaat secara ekologis," kata Cunningham.

Studi ini mengamati total daya yang dipancarkan oleh sekelompok peristiwa kebakaran, yang didefinisikan sebagai kebakaran yang terjadi pada waktu yang sama, di lokasi yang berdekatan atau di tempat yang sama, beberapa kali dalam satu hari.

Data dari Satelit

Para peneliti menganalisis data selama 21 tahun yang dikumpulkan oleh dua satelit Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional antara Januari 2003 dan November 2023 untuk mengukur bagaimana aktivitas kebakaran berubah dari waktu ke waktu.

Mereka mengidentifikasi 2.913 kejadian ekstrem dari lebih dari 30 juta kebakaran di seluruh dunia. Peristiwa kebakaran ekstrem tersebut juga ditentukan oleh besarnya jumlah asap yang dihasilkan, tingginya tingkat emisi gas rumah kaca, yang selanjutnya dapat mempercepat pemanasan global, dan dampak ekologi, sosial, dan ekonomi dari kebakaran tersebut.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top