Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Hasil Final Indonesia Capai 100 Persen

Foto : afp/ROSLAN RAHMAN

Juara Tunggal I Pemain tunggal Indonesia Anthony Sinisuka Ginting berpose di podium usai menjuarai Singapore Open 2022 mengalahkan pemain Jepang, Kodai Naraoka, Minggu (17/7).

A   A   A   Pengaturan Font

Kemenangan Ginting menegaskan dominasi Indonesia di Singapore Open 2022, usai mengalahkan tunggal putra Jepang, Kodai Naraoka.

JAKARTA - Para pemain bulu tangkis Indonesia yang berlaga di Singapura Open berhasil maksimal 100 persen. Artinya, seluruh pemain yang berlaga di final menjadi juara, kecuali satu ganda karena terjadi all Indonesian finals, di Singapore, Minggu (17/7).

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, memastikan Indonesia mendominasi raihan gelar Singapore Open 2022. Ginting menjadi wakil Indonesia terakhir yang tampil pada partai final di Singapore Indoor Stadium, Minggu (17/7).

Indonesia sebelumnya sudah memastikan dua gelar dari turnamen bulu tangkis kategori BWF World Tour Super 500 tersebut. Gelar pertama diraih ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, yang sukses menaklukkan wakil Tiongkok Zhang Shu Xian/Zheng Yu, dua gim langsung dengan skor 21-14 dan 21-17.

Ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin meraih gelar kedua dengan mengalahkan sesama wakil Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dalam laga tiga gim yang berakhir dengan skor 9-21, 21-14, dan 21-16. Kemenangan Ginting menegaskan dominasi Indonesia di Singapore Open 2022. Ginting mengalahkan tunggal putra Jepang, Kodai Naraoka, lewat dua gim langsung dengan skor 23-21 dan 21-17.

Bagi Leo/Daniel, kemenangan di Singapore Open 2022, menjadi gelar perdana mereka. Dalam pertandingan sebelumnya pada babak semifinal, Leo/Daniel juga terlambat panas saat menghadapi pasangan peringkat tiga dunia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top