Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Harga Emas Dunia Melonjak 21,2 Dollar AS

Foto : Antara

Komoditas emas.

A   A   A   Pengaturan Font

Chicago - Harga Emas melonjak lebih dari satu persen pada akhir perdagangan Senin (8/2/2021) waktu Chicago, Amerika Serikat (AS) atau Selasa (9/2/2021) pagi WIB, memperpanjang kenaikan untuk hari kedua berturut-turut, karena ekspektasi paket stimulus ekonomi AS yang besar mendukung daya tarik emas sebagai lindung nilai inflasi.

Kontrak harga emas paling aktif untuk pengiriman April di divisi COMEX New York Exchange, terangkat 21,2 dollar AS atau 1,17 persen menjadi ditutup pada 1.834,20 dollar AS per ounce. Akhir pekan lalu, Jumat (5/2/2021), emas berjangka melonjak 21,8 dollar AS atau 1,22 persen menjadi 1.813,00 dollar AS.

Harga emas berjangka jebol 43,9 dollar AS atau 2,39 persen menjadi 1.791,20 dollar AS pada Kamis (4/2/2021), setelah merangkak naik 1,7 dollar AS atau 0,09 persen menjadi 1.835,10 dollar AS pada Rabu (3/2/2021), dan anjlok 30,5 dollar AS atau 1,64 persen menjadi 1.833,4 dollar AS pada Selasa (2/2/2021).

Presiden AS Joe Biden dan sekutu Demokratnya di Kongres membuka jalan untuk paket bantuan Covid-19 senilai 1,9 triliun dollar AS, ketika anggota parlemen menyetujui garis besar anggaran yang akan memungkinkan mereka memperkuat rencana tersebut tanpa dukungan dari Partai Republik.

Kongres AS telah mengisyaratkan bahwa pihaknya akan mengesahkan RUU stimulus ekonomi dalam beberapa hari mendatang untuk mengurangi efek pandemi Covid-19 pada perekonomian. Ini menambah dukungan ekstensif pada emas karena Kongres memompa banyak uang ke dalam perekonomian, dan tekanan inflasi pada akhirnya akan memengaruhi jumlah uang beredar.

Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengatakan pada Minggu (7/2/2021) bahwa negara akan kembali bekerja penuh tahun depan jika Kongres menyetujui paket stimulus.

"Yellen berbicara tentang pekerjaan penuh pada 2022 dengan dua triliun dollar AS dalam stimulus mendorong kemungkinan lonjakan inflasi, yang baik untuk emas," kata Kepala Perdagangan Derivatif Logam Dasar dan Mulia BMO, Tai Wong.

Indeks-indeks saham utama AS naik ke rekor tertinggi karena dorongan untuk taruhan pemulihan ekonomi.

Inflation trade (strategi investasi yang mencari keuntungan dari kenaikan tingkat harga yang dipengaruhi oleh inflasi atau ekspektasi inflasi) dapat menggantikan setiap dampak negatif dollar terhadap emas dan perak, kata Jim Wyckoff, analis senior Kitco Metals.

Emas juga tampaknya mengambil beberapa isyarat dari lompatan lain dalam Bitcoin, setelah Tesla Inc mengatakan telah menginvestasikan sekitar 1,5 miliar dollar AS dalam mata uang kripto. Ant/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top