Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Guru Besar Presuniv Soroti Perkembangan TIK tak Diikuti Peningkatan Kualitas SDM

Foto : Istimewa

Prof. Dr. Retnowati dalam pidato pengukuhannya sebagai guru besar di President University (Presuniv) kemarin.

A   A   A   Pengaturan Font

Melihat kondisi itu, menarik untuk mendiskusikan posisi kebudayaan Indonesia yang telah diorganisasi oleh media sosial melalui berbagai informasi yang sengaja disebarluaskan. Katanya, menarik untuk mengkaji konstruksi media sosial yang telah berkembang tidak hanya merepresentasikan pengetahuan yang mendidik masyarakat, tetapi justru mendekonstruksi realita sosial.

Media sosial yang mestinya digunakan untuk membantu menyelesaikan masalah, membuat manusia menjadi lebih inovatif dan produktif, menurut Prof. Retno, justru banyak disalahgunakan. Contohnya, banyak penipuan perbankan online atau penyebaran link menyesatkan yang dikirimkan melalui WhatApps. Hoaks atau cyberbullying dilakukan melalui Instagram. Lalu, penyebaran video porno atau intimidasi dilakukan melalui TikTok; dan masih banyak lagi kasus-kasus lainnya.

Itu sebabnya kala masyarakat menuju era Society 5.0, usul Prof. Retno, teknologi, termasuk media sosial, sebaiknya digunakan untuk meningkatkan kualitas hidup dengan membantu manusia menyelesaikan berbagai masalahnya. "Jadi, bukanmalah dipakai untuk menghancurkan nilai-nilai kemanusiaan. Justru teknologi harus mengangkat dan meningkatkan nilai-nilai kemanusiaan,"tegasnya

Sementara Prof. Ir. Onno Widodo Purbo, pakar teknologi informasi yang juga Wakil Rektor di Institut Teknologi Tangerang Selatan mengatakan, di era digital seperti sekarang, terlebih dengan adanya media sosial, prediksi perilaku masyarakat di masa depan harus dilakukan dengan berbasis data. "Bukan dengan ramalan, atau perkiraan lagi," katanya.

Adapun prosesi pengukuhan Prof. Retno dilakukan dalam sidang senat terbuka yang dipimpin Rektor Presuniv Handa S. Abidin. Dalam sambutannya sebagai ketua senat Presuniv, Handa S. Abidin, mengungkapkan bahwa Prof. Retno adalah guru besar ketiga yang dikukuhkan oleh Presuniv.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top