Guna Tingkatkan Kapasitas, BP Batam Segera Operasikan STS 'Crane'
STS Crane yang ada di Terminal Umum Batu Ampar
"Jika sebelumnya, kegiatan bongkar muat peti kemas di Terminal Umum Batu Ampar dilakukan oleh Perusahaan Bongkar Muat, maka setelah STS 'Crane' milik BP Batam beroperasi, maka kegiatan bongkar muat peti kemas dilakukan oleh pegawai BP Batam," kata Dendi.
Sehingga, penyesuaian proses bisnis ini juga berlaku untuk pengurusan proses administrasi keuangan dan operasional bongkar muat peti kemas yang saat ini dikoordinir oleh BP Batam.
Selain percepatan layanan, Dendi menyampaikan dengan dioperasikanya STS 'Crane' oleh BP Batam, maka seluruh proses bongkar muat peti kemas baik domestik maupun internasional di Terminal Umum Batu Ampar akan diprioritaskan menggunakan alat bongkar muat asal Korea ini.
Adapun tarif bongkar muat peti kemas menggunakan STS 'Crane' ini tetap mengacu pada Peraturan Kepala BP Batam yang berlaku.
"Tentunya perubahan proses bisnis di Terminal Batu Ampar bertujuan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna jasa, sehingga di tahap ini kami juga sudah melakukan sosialisasi secara bertahap dengan para pengguna jasa dan berharap pengoperasian STS 'Crane' mulai 1 Juni 2023 mendatang mendapat dukungan dari semua pihak," kata dia.
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya