![Greenpeace: Daur Ulang Plastik Tetap Menjadi Mitos dan Konsep yang Gagal](https://koran-jakarta.com/images/article/greenpeace-daur-ulang-plastik-tetap-menjadi-mitos-dan-konsep-yang-gagal-221024203906.png)
Greenpeace: Daur Ulang Plastik Tetap Menjadi "Mitos" dan "Konsep yang Gagal"
![Greenpeace: Daur Ulang Plastik Tetap Menjadi Mitos dan Konsep yang Gagal](https://koran-jakarta.com/images/article/greenpeace-daur-ulang-plastik-tetap-menjadi-mitos-dan-konsep-yang-gagal-221024203906.png)
Ketiga, proses daur ulang itu sendiri berbahaya bagi lingkungan, membuat pekerja terpapar bahan kimia beracun dan menghasilkan mikroplastik.
Keempat, plastik daur ulang membawa risiko toksisitas melalui kontaminasi dengan jenis plastik lain di tempat sampah, mencegahnya menjadi bahan food grade lagi.
Kelima dan terakhir, proses daur ulang sangat mahal.
"Plastik baru secara langsung bersaing dengan plastik daur ulang, dan jauh lebih murah untuk diproduksi dan berkualitas lebih tinggi," kata laporan itu.
Ramsden meminta perusahaan untuk mendukung Perjanjian Plastik Global, yang disetujui oleh anggota PBB untuk dibuat pada Februari lalu, dan bergerak ke arah strategi isi ulang dan penggunaan kembali.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya