Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pilkada Serentak -- Jusuf Hamka Diinstruksikan Maju Bacagub atau Bacawagub di DKI

Golkar Keluarkan SK Dukung Paslon Maju Pilkada di 10 Provinsi

Foto : ANTARA/Reno Esnir

DUKUNG AIRLANGGA -- Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) menerima surat dukungan dari Ketua Umum Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Ahmadi Noor Supit (kanan) di Jakarta, Selasa (16/7). SOKSI mendukung Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Golkar 2024-2029 karena dianggap berhasil memimpin Golkar.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar mengeluarkan surat keputusan (SK) untuk mendukung 10 pasangan calon (Paslon) gubernur-calon wakil gubernur maju Pilkada 2024 di 10 provinsi.

Nama-nama pasangan calon dan daerah yang diumumkan Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis, yaitu Muhammad Afif Bobby Nasution-Surya (Sumatera Utara), Syamsuar-Mawardi Saleh (Riau), Rohidin Mersyah-Meriani (Bengkulu), Rudy Mas'ud-Seno Aji (Kalimantan Timur), Raudatul Jannah-Akhmad Rozanie Himawan (Kalimantan Selatan), Sutarmidji-Ria Norsan (Kalimantan Barat), Zainal Arifin Paliwang-Ingkong Ala (Kalimantan Utara), John Tabo-Ones Pahabol (Papua Pegunungan), Lambertus Jitmau-Samsudin Anggiluli (Papua Barat Daya), dan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak (Jawa Timur).

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar Lodewijk F. Paulus menjelaskan surat keputusan merupakan penetapan final dari partai setelah mempertimbangkan serangkaian faktor, termasuk survei-survei internal.

"Surat keputusan ini sifatnya final dan mengikat, dan itu menjadi persyaratan untuk diajukan ke KPU (Komisi Pemilihan Umum) ataupun KPUD (Komisi Pemilihan Umum Daerah) setempat," kata Lodewijk di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis (18/7).

Dari daftar nama pasangan calon itu, Partai Golkar memasangkan kader-kadernya dengan kader dari partai lain, misalnya Surya, yang merupakan calon wakil gubernur di Sumatera Utara mendampingi menantu Presiden RI Joko Widodo, Bobby Nasution dari Partai Gerindra.

Kemudian, ada juga Rohidin Mersyah sebagai calon gubernur Provinsi Bengkulu juga berpasangan dengan Meriani, kader Partai Gerindra.

Syamsuar sebagai cagub Riau, Raudatul Jannah alias Acil Odah sebagai cagub Kalimantan Selatan berpasangan dengan kader Partai NasDem. John Tabo, kader Partai Golkar, yang maju sebagai cagub Papua Pegunungan berpasangan dengan Ones Pahabol dari Partai Demokrat. Kemudian, ada Lambertus Jitmau, kader Golkar yang maju cagub Papua Barat Daya berpasangan dengan Samaudin dari PDI Perjuangan.

21 SK Kabupaten/Kota

Di luar nama-nama paslon untuk pilkada tingkat provinsi, Partai Golkar juga mengeluarkan 21 surat keputusan untuk mendukung pasangan calon di tingkat kabupaten/kota.

Lodewijk, dalam kesempatan itu, berharap Golkar dapat memberikan dukungan kepada pasangan calon di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota sampai batas waktu yang ditentukan KPU yaitu masa pendaftaran pasangan calon Pilkada 2024 pada 27-29 Agustus 2024.

Dalam kesempatan itu, DPP Partai Golkar juga mengeluarkan surat instruksi kepada kadernya, Jusuf Hamka, untuk mempersiapkan diri maju sebagai bakal calon gubernur (bacagub) dan bakal calon wakil gubernur (bacawagub) pada Pilkada Daerah Khusus Jakarta (DKJ).

Di lokasi yang sama, selepas menerima surat instruksi, Jusuf Hamka mengaku terkejut mendapatkan dua penugasan itu. Dia menilai tugas yang dia emban untuk mempersiapkan diri sebagai bakal cagub atau bakal cawagub pekerjaan yang berat.

"Kalau Allah berkehendak, yang berat bisa jadi ringan. Akan tetapi, kalau Allah tidak berkehendak, yang ringan pun jadi berat," kata Jusuf Hamka saat diminta tanggapannya terkait penugasan Golkar terhadap dirinya.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top