Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Gerak Cepat, Pemerintah Komitmen Akselerasi Digitalisasi UMKM Secara Holistik

Foto : ANTARA/Uyu Septiyati Liman

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki menyampaikan sambutan di acara WhatsApp Business Summit Indonesia melalui pesan video yang ditayangkan di Jakarta, Rabu (01/11/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Gerak cepat, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki mengatakan bahwa pemerintah berkomitmen mengakselerasi digitalisasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) secara holistik.

"Digitalisasi UMKM merupakan suatu keharusan dan tidak dapat ditinggalkan," ujar Teten dalam sambutan pertemuan bisnis yang disampaikan melalui tayangan pesan video di Jakarta, Rabu.

Ia menyatakan bahwa upaya akselerasi itu termasuk mendorong pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan produktivitas pelaku usaha, mengembangkan ekosistem teknologi finansial, serta membangunstart-upteknologi yang dapat mendorong pertumbuhan UMKM.

Upaya akselerasi tersebut, lanjut dia, juga perlu disertai tindakan bersama dari seluruh pemangku kepentingan untuk mempersiapkan UMKM agar mampu bersaing dan mengoptimalkan teknologi digital.

Teten pun mengatakan bahwa pengembangan ekonomi digital untuk UMKM tidak hanya berfokus pada pengembangan akses pasar, tapi juga penciptaan sumber ekonomi baru yang tidak membunuh sumber ekonomi lama melalui eksplorasi digital.

"Oleh karena itu, dalam rangka memastikan adanyalevel playing field(keadilan dalam berbisnis) pemerintah telah mengundangkan Permendag (Peraturan Menteri Perdagangan) Nomor 31 Tahun 2023 berkenaan dengan perdagangan melalui sistem elektronik,"ucap dia.

Menurut dia, peraturan ini diperlukan untuk memastikan iklim usaha pada platform digital di Indonesia berpihak pada berkembangnya bisnis pelaku UMKM.

Dalam kegiatan bertajukWhatsApp Business Summit Indonesia itu, Teten menyampaikan harapannya agar aplikasi WhatsApp Business dapat membantuproses bisnis UMKM yang memungkinkan para pelaku usahamenciptakan ekonomi baru yang berdampak.

"Dengan pengguna lebih dari 100 juta di Tanah Air, saya yakin WhatsApp Business mampu mendukung transformasi digital bagi pelaku UMKM di Tanah Air," kata dia.

Sebelumnya, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menegah (Kemenkop UKM) mencatat bahwa terdapat sekitar 64 juta UMKM di Indonesia. Sedangkan, menurut Kementerian Koordinasi Bidang Maritim dan Investasi terdapat22,68 juta UMKM sudah bergabung ke ekosistem digital.

Meta, perusahaan pengembang WhatsApp Business, juga mencatat lebih dari 600 juta percakapan antara masyarakat dan pelaku bisnis di aplikasi pengirim pesan Meta yang terjadi setiap harinya di seluruh dunia. Angka ini meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2022.

Perusahaan tersebut juga menyatakan bahwa 81 persen orang Indonesia mengungkapkan bahwa mereka lebih cenderung untuk melakukan jual beli dengan pelaku bisnis yang dapat dihubungi secara langsung dengan mengirim pesan.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top