Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Generasi Muda Mesti Gemar Membaca

Foto : ANTARA/Siti Nurhaliza

Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma dalam pengukuhan duta baca dari delapan kecamatan se-Jakarta Pusat dan bunda literasi tingkat kota di Ruang Serbaguna Guna Utama, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Kamis (13/6).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Jika ingin memiliki kekayaan informasi dan pengetahuan, maka generasi muda mesti gemar membaca.

Dalam mewujudkan generasi yang kaya literasi tersebut, Pemkot Jakarta Pusat mengukuhkan duta baca dan bunda literasi dari delapan kecamatan.

"Kehadiran bunda literasi dan duta baca ini bertujuan untuk menggerakkan warga setiap kecamatan untuk meningkatkan minat baca agar menghasilkan ilmu pengetahuan," kata Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma, Kamis.

Duta baca dan bunda literasi merupakan anggota dari Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dengan kelompok sasaran keluarga. Kegiatan yang menyasar keluarga tersebut diharapkan menjadi gerakan meningkatkan minat baca secara sosial di lingkungan masing-masing.

Menurut Dhany, bila sudah menjadi gerakan sosial masif, Pemkot Jakarta Pusat optimistis masyarakat mampu menyaring informasi dengan baik. Dengan begitu, mereka tidak mudah terpengaruh berbagai isu hoaks atau hasutan yang merugikan di media sosial.

Kemudian, menurut Dhany, untuk memperoleh pengetahuan tak hanya melalui media buku. Perkembangan zaman saat ini telah memungkinkan sumber informasi secara digital maupun audio visual.

Maka, peran duta baca dan bunda literasi menjadi upaya pemberdayaan dari pemerintah untuk menumbuhkan potensi masyarakat. Ke depannya pemerintah hanya berperan sebagai fasilitator.

"Makanya kita perkuat peran duta baca dan literasi. Karena pemerintah yang efektif hanya sedikit member instruksi," tegas Dhany. Sementara itu, Kepala Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Pusip) Jakarta Pusat, Irwan Septinadi menambahkan, pengukuhan ini merupakan implementasi Undang-Undang Nomor 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top