Geliat Dunia Bisnis Pacu Penjualan Kendaraan Komersial

JAKARTA - Pasar otomotif makin menggeliat seiring peningkatan aktivitas dunia bisnis dipicu memulihnya perekonomian dalam negeri akibat dampak krisis kesehatan dan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Karena itu, momentum tersebut tak disia-siakan agen pemegang merek (APM) untuk menggenjot penjualan, terutama di segmen pick up low.

Sejumlah strategi disiapkan, termasuk dengan melakukan penyegaran atau refreshment terhadap produk pick up. Salah satunya Daihatsu dengan menghadirkan mesin baru Gran Max yang makin kuat dan hemat BBM.

Manajemen Daihatsu optimistis mesin baru Gran Max 1.5 2NR-VE dual VVT-I itu bisa diterima konsumen di Tanah Air, terutama para pelaku usaha. "Dengan perekonomian yang mulai tumbuh, kami yakin banyak yang membutuhkan kendaraan ini. Kami harap pangsa pasarnya terus menguat," ujar Marketing and Customer Relation Division Head PT AI-DSO, Hendrayadi Lastiyoso, saat peluncuran Gran Max dengan mesin baru di Jakarta, Selasa (30/8).

Sejak diluncurkan perdana pada 2007, Gran Max sukses jadi mitra bisnis pelaku usaha di Indonesia dan telah terjual lebih dari 700.000 unit. Gran Max berada di urutan kedua penjualan segmen pick up 4x2 Low Market nasional dengan pangsa pasar sekitar 48-49 persen. Berdasarkan data Gaikindo, pada semester 1-2022, Gran Max meraih penjualan 21.162 unit dengan pangsa pasar 45,9 persen.

Namun, ujar Hendrayadi, di beberapa daerah, pangsa pasar Gran Max Pick Up mencapai 75 persen, bahkan untuk Gran Max Minibus mencapai di atas 90 persen. Seperti penjualan Gran Max Minibus di Semarang yang mencapai market share 98,7 persen, lalu di Surabaya sebesar 97,8 persen, dan di Lampung 96,9 persen.
Halaman Selanjutnya....