Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Gelaran Roland Garros dalam Bayang-bayang Virus Korona

Foto : CLIVE BRUNSKILL/AFP

Simona Halep

A   A   A   Pengaturan Font

PARIS - Turnamen tenis Grand Slam Prancis Terbuka atau Roland Garros akan berlangsung di Paris yang dingin dan lembap mulai Minggu (27/9) waktu setempat. Dalam bayang-bayang dan cengkeraman virus korona, penyelenggara berharap turnamen tanah liat ini berjalan sukses meski tertunda selama empat bulan.

Pada laga pembuka, juara 2018 Simona Halep akan memulai usahanya untuk meraih gelar Grand Slam ketiga, sementara Venus Williams yang berusia 40 tahun akan memulai partisipasinya di Prancis Terbuka untuk kali ke-23.

Andy Murray akan menghadapi sesama juara Grand Slam tiga kali Stan Wawrinka dalam pertandingan ulang duel semifinal epik mereka pada 2017.

Namun, gelaran Prancis Terbuka tahun ini akan menjadi turnamen yang sangat asing, bahkan untuk juara bertahan Rafael Nadal. Petenis asal Spanyol itu mengejar gelar di Paris untuk kali ke-13. Tampil di Roland Garros tahun ini juga menjadi asing bagi pemenang 2016 dan petenis peringkat satu dunia Novak Djokovic, serta Serena Williams yang mengejar gelar Grand Slam ke-24.

Munculnya kembali kasus Covid-19 berarti hanya 1.000 penonton yang diizinkan masuk ke stadion setiap hari. Pada 2019, lebih dari 500.000 orang berada di stadion untuk menonton turnamen yang berlangsung selama dua pekan tersebut.

Penyelenggara berharap dapat menghadirkan 20.000 penggemar sehari. Tapi dalam waktu hanya beberapa pekan angka itu dengan cepat diturunkan menjadi 11.500, kemudian 5.000 sebelum pemerintah Prancis memangkasnya menjadi maksimum 1.000 orang.

"Puluhan juta euro telah habis," ujar kepala pemasaran Federasi Tenis Prancis (FFT) Stephane Morel saat dia mengungkapkan kekecewaannya atas hilangnya pendapatan dari penjualan tiket.

Sementara itu, pemain telah dibatasi di dua hotel resmi turnamen dengan pembatasan ketat pada pergerakan mereka. Di hotel tersebut mereka menjalani pengujian Covid-19.

Akhir pekan lalu, lima pemain yang akan mengikuti kualifikasi di bagian putra mengundurkan diri. Dua dinyatakan positif, sementara tiga lainnya telah melakukan kontak dengan pelatih Petar Popovic yang juga dinyatakan positif.

Di lapangan Roland Garros, yang terletak di distrik barat Paris, ada tanda-tanda lebih lanjut dari efek pandemi. Toko-toko dan gerai makanan yang biasanya ramai, kini telah ditutup. Semua orang di turnamen, termasuk para pemain jika mereka tidak sedang beraksi atau sedang berlatih harus melindungi diri, memakai masker dan selalu mencuci tangan.

Prancis Terbuka biasanya digelar pada awal musim panas sekitar Mei-Juni. Tapi kali ini pemain akan menggigil dalam suhu 16 derajat celcius dengan perkiraan hujan dan angin kencang untuk pekan pertama. ben/AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top