Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemimpin Nasional -- Yenny Wahid Lihat Semangat Gus Dur pada Visi dan Misi Ganjar-Mahfud

Ganjar Ingatkan Perjuangan Gus Dur Jaga Bhineka Tunggal Ika

Foto : ANTARA/Syaiful Arif

Ziarah di Makam Gus Dur -- Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo (kiri) didampingi pengasuh Ponpes Tebuireng KH Abdul Hakim Mahfudz (tengah) dan Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid (kanan) saat ziarah di makam Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Ponpes Tebuireng Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat (12/1). Capres yang berpasangan dengan Mahfud MD tersebut menziarahi sejumlah makam ulama pendiri Nahdlatul Ulama dan bertemu dengan kiai kampung serta petani tembakau di Kabupaten Jombang.

A   A   A   Pengaturan Font

JOMBANG - Calon presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo selalu mengingat semangat toleransi dan perjuangan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur yang selalu mengutamakan kemanusiaan di atas pilihan politik.

"Selalu yang kami ingat adalah semangat perjuangan beliau dalam menjaga Bhinneka Tunggal Ika. Tidak pernah saya lupa, di atas politik itu ada kemanusiaan. Itu Gus Dur selalu menyampaikan," kata Ganjar usai berziarah ke makam Gus Dur di Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat (12/1).

Semangat perjuangan Gus Dur yang dimaksud Ganjar tersebut adalah kekuatan untuk menjaga Bhinneka Tunggal Ika. Menurut Ganjar, semangat itulah yang membuat Gus Dur tetap dihormati hingga lintas generasi di Tanah Air.

Dia pun mengingatkan kepada generasi muda sebagai penerus bangsa Indonesia agar selalu mengingat semangat perjuangan Gus Dur, yakni memiliki rasa toleransi, saling menghargai, serta saling menghormati yang tinggi.

Pada kesempatan yang sama, Ganjar menambahkan dirinya secara khusus tidak memiliki momen untuk bersinggungan langsung dengan Gus Dur.

Meski demikian, dia bersyukur saat ini justru bisa berhubungan langsung dengan keluarga Gus Dur. Dia pun mengaku kerap bertemu dengan istri almarhum Gus Dur, Sinta Nuriyah.???

Ganjar mengagumi sosok Sinta Nuriyah yang setiap hari berpuasa, bahkan jarang tidur. "Saya merasa senang akhirnya sekarang bisa berkomunikasi dengan keluarga Gus Dur, keluarga besar seperti yang ada di sini (Tebuireng)," ujar Ganjar Pranowo.

Mengayomi Rakyat

Sementara itu, Dewan Penasehat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid, menilai semangat ayahnya, yaitu Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, ada pada visi dan misi yang diusung pasangan calon tersebut.

Yenny mengatakan kesamaan itulah yang membangun keakrabannya secara khusus dengan capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo. "Gus Dur itu kan pembela kaum mustadhafin, orang-orang yang terpinggirkan. Kami melihat dirinya di sosok Mas Ganjar," kata Yenny Wahid usai menemani Ganjar berziarah ke makam Gus Dur di Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat.

Menurut Yenny, semangat Gus Dur pada diri Ganjar terlihat lewat sederet sepak terjangnya yang selama ini betul-betul mengayomi rakyat, khususnya mereka yang termasuk dalam kelompok prasejahtera.

Dia mengatakan Ganjar kerap kali membangunkan rumah hingga sekolah guna memberikan akses hidup yang layak bagi kaum terpinggirkan. "Nah, ini kan salah satu semangat Gus Dur, semangat untuk mengayomi kaum mustadhafin, mereka yang terpinggirkan," tegas Yenny.

Pada kesempatan yang sama, Yenny juga mengatakan Ganjar menjadi satu-satunya capres yang sowan kepada istri almarhum Gus Dur, Sinta Nuriyah.

Sebelumnya, Ganjar Pranowo juga menemui petani tebu di Nganjuk. Ganjar menegaskan Indonesia di bawah kepemimpinan Ganjar-Mahfud tidak lagi mengutamakan impor pangan seperti gula yang tersedia di dalam negeri guna mewujudkan kemandirian pertanian. "Oh iya ini bagus sekali. Mbok kalau impor gula itu tebu petaninya dibeli lebih dulu. Jangan sampai kebutuhannya lebih berat impor, maka kita tidak akan pernah mandiri," tegas Ganjar.

Oleh sebab itu, Ganjar mengaku ingin memprioritaskan produk dalam negeri agar dapat dinikmati seluruh masyarakat dan tidak lagi bergantung sepenuhnya pada impor. Ia berjanji pihaknya akan mencarikan solusi sehingga petani dalam negeri dapat mendapatkan tempat yang utama dan pertama di dalam negeri sendiri.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top