Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

G7 Bahas Mekanisme untuk Tangkal Propaganda Russia dan Tiongkok

Foto : VoA/Reuters

Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab

A   A   A   Pengaturan Font

Sementara itu, Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, sebelumnya secara terbuka mengakui masalah-masalah Russia dan Tiongkok menjadi fokus perhatiannya.

"Saya mencurahkan banyak waktu untuk berfokus pada ancaman terhadap keamanan dan kepentingan Amerika, tindakan agresif oleh Russia, Tiongkok, tantangan penyebaran informasi yang salah tentang Covid-19 yang dihadapi negara-negara demokrasi," ujar Blinken.

Menlu Raab lebih jauh mengatakan Inggris juga banyak memiliki persamaan sikap dengan Amerika, terkait Tiongkok dan ingin memiliki hubungan konstruktif dengan Beijing.

"Pada kenyataannya sikap Inggris dan AS sangat serupa. Kita mencari kesempatan, kita menginginkan hubungan yang konstruktif dengan Tiongkok tetapi dalam hal-hal, apakah itu pencurian hak atas kekayaan intelektual atau membela HAM di Hong Kong, di Xinjiang, tentu kita akan sangat jelas mengenai nilai-nilai kita, demikian pula terhadap Russia," tambah Menlu Raab.

Persamaan sikap kedua anggota G7 itu, yang menginginkan hubungan konstruktif dan bukan konflik juga jelas ketika Presiden Joe Biden menyampaikan pidatonya Rabu lalu di hadapan Kongres AS.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top