Froome Belum Tergoyahkan

Pada turunan terakhir jelang Chambery, pebalap Australia Porte, dianggap sebagai penantang utama Froome juga menabrak dinding bebatuan. "Dia sadar, ini melegakan, dia telah dipindahkan ke rumah sakit," ujar dokter balapan Florence Pommery.

Runner up tahun lalu, Romain Bardet, dari Prancis berupaya keras mengayuh sepedanya jelang finis dan sempat berada di depan. Namun dia dikalahkan oleh Froome, Uran, Barguil, Aru, dan rekan setimnya di Astana Jakob Fuglsang dua km jelang garis finish. "Akan ada pertempuran besar lainnya untuk bertarung di Pyrenees dan Pegunungan Alpen," ujar Bardet usai menempati posisi keempat secara keseluruhan.

Uran juga memiliki masalah mekanik dan terpaksa mengendarai sepedanya jelang finis hanya dengan satu gigi. "Perbedaan antara Rigo dan pebalap lain yang saya tahu adalah bahwa dia tidak pernah kehilangan ketenangannya," ujar manajer tim Cannondale-Drapac Jonathan Vaughters.

Secara keseluruhan, Froome memimpin 18 detik atas Aru dan 51 detik di depan Bardet. Juara dua kali TdF, Contador, yang jatuh dua kali, mengalami masalah pada tanjakan terakhir dan tersingkir dari balapan.

Uran berada di urutan keempat, terpaut 55 detik. Timnya Astana terlihat siap bersaing mulai saat ini dengan Dane Fuglsang berada di urutan kelima, terpaut satu menit 37 detik di belakang Froome. ben/Rtr/S-2
Halaman Selanjutnya....