Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Frances Tiafoe, Taylor Fritz, dan Emma Navarro Jaga Asa Tuan Rumah

Foto : Kena Betancur / AFP

Frances Tiafoe dari AS kembali mengalahkan Grigor Dimitrov dari Bulgaria selama pertandingan perempat final putra pada turnamen tenis AS Terbuka di Pusat Tenis Nasional USTA Billie Jean King di New York City, Rabu (4/9).

A   A   A   Pengaturan Font

NEW YORK - Frances Tiafoe dan Taylor Fritz memastikan pertemuan sesama petenis Amerika Serikat di semifinal US Open. Keduanya menang dalam laga perempat final, Rabu (4/9). Di bagian wanita petenis AS Emma Navarro juga melaju. Sukses ketiga petenis itu meningkatkan harapan tuan rumah untuk menyapu bersih gelar.

Unggulan ke-20, Tiafoe, melaju setelah Grigor Dimitrov yang berada di peringkat kesembilan cedera di set ketiga dalam laga perempat final. Dia menyerah di set keempat dengan skor 6-3, 6-7 (5/7), 6-3, 4-1. Tiafoe juga mencapai semifinal pada 2022. Sedangkan Fritz mencapai semifinal Grand Slam pertamanya dengan mengalahkan unggulan keempat, Alexander Zverev, 7-6 (7/2), 3-6, 6-4, 7-6 (7/3).

Navarro, yang bermain di depan pendukung tuan rumah di New York, berhasil mencapai semifinal Slam pertamanya dengan mengalahkan Paula Badosa dari Spanyol 6-2, 7-5 setelah bangkit dari ketertinggalan 5-1 di set kedua. Navarro selanjutnya akan menghadapi petenis peringkat dua dunia dan juara Australia Open, Aryna Sabalenka, yang mengalahkan peraih medali emas Olimpiade, Zheng Qinwen, 6-1, 6-2.

Dengan Tiafoe dan Fritz yang akan bertanding di semifinal hari Jumat, AS dipastikan memiliki finalis putra di US Open untuk pertama kalinya sejak 2006. Saat itu, Andy Roddick dikalahkan oleh Roger Federer. Roddick tetap menjadi petenis Amerika terakhir yang meraih gelar Grand Slam setelah memenangkan US Open 2003.

Dimitrov, 33 tahun, minta perawatan di luar lapangan setelah set ketiga, tetapi tidak mampu bermain dengan baik di set keempat sehingga harapannya memudar. Petenis Bulgaria itu enggan membahas cedera spesifiknya setelah masalah di pahanya juga memaksanya mundur di babak 16 besar Wimbledon pada Juli. "Ini hanya bagian dari permainan, dan saya harus tetap optimis," ujarnya.

Kekalahan Zverev dari Fritz berarti peringkat satu dunia, Jannik Sinner, menjadi satu-satunya petenis peringkat empat besar yang tersisa di bagian pria. Sebelumnya, Novak Djokovic dan Carlos Alcaraz tersingkir di awal turnamen.

Zverev dari Jerman berusaha mencapai semifinal Grand Slam kesembilan dan ketiga kalinya di New York. "Buruk sekali. Benar-benar buruk dari saya. Saya tidak melakukan apa pun untuk layak menang, sesederhana itu," ujarnya mengenai penampilannya.

Tersingkir

Zheng berusaha menjadi wanita Tiongkok ketiga yang mencapai semifinal US Open setelah Li Na tahun 2013 dan Peng Shuai pada 2014. Namun, dia benar-benar tak beradaya melawan Sabalenka dalam kekalahan di laga yang berlangsung selama 73 menit. Zheng hanya mencetak sembilan winner.

Zheng mengatakan pertandingan babak 16 besar yang selesai larut malam, pukul 2:15 pagi hari Senin, berdampak terhadap penampilannya. Dia mengatakan baru tidur pukul 5:00 pagi. "Saya tidak bisa tidur setelah menyelesaikan pertandingan pukul 2:30 pagi. Saya tidak bisa berlatih kemarin karena merasa sangat lelah," ujar Zheng.

Sabalenka, 26 tahun, yang menjadi runner-up di New York tahun lalu, akan bermain di semifinal US Open keempatnya secara berturut-turut dan semifinal kesembilan di Grand Slam.

Petenis Belarusia itu juga mengalahkan Zheng di tahap yang sama di US Open 2023 sebelum kemudian kembali mengalahkannya di final Australia Open Januari lalu. "Penting bagi saya untuk mendapatkan break awal, itu adalah keuntungan karena sulit menghadapi dia," ujar Sabalenka. ben/AFP/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top