![Fokus pada Pembelajaran](https://koran-jakarta.com/images/article/fokus-pada-pembelajaran-220223205505.jpg)
Fokus pada Pembelajaran
![Fokus pada Pembelajaran](https://koran-jakarta.com/images/article/fokus-pada-pembelajaran-220223205505.jpg)
Pemerhati Pendidikan dari Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM), Muhammad Nur Rizal
JAKARTA - Pemerhati Pendidikan dari Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM), Muhammad Nur Rizal, menyebut karakteristik utama dari Kurikulum Merdeka hanya fokus pada metode pembelajaran.
"Karakteristik utama Kurikulum Merdeka terlihat hanya fokus pada metode pembelajaran yang diterjemahkan dalam penguasaan mata pelajaran saja," ujar Rizal dalam webinar yang dipantau di Jakarta, Rabu (23/2).
Kurikulum Merdeka diluncurkan Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim pada pertengahan Februari 2022. Kurikulum yang semula bernama Kurikulum Prototipe tersebut memiliki beberapa karakteristik utama yang mendukung pemulihan pembelajaran.
Karakteristik utama tersebut yakni pembelajaran berbasis proyek untuk pengembangan kompetensi teknis dan karakter. Kemudian, fokus pada materi esensial. Ini membuat siswa ada waktu cukup untuk pembelajaran mendalam bagi kompetensi dasar seperti literasi dan numerasi. Lalu, fleksibel bagi guru untuk melakukan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan murid. Guru bisa melakukan penyesuaian dengan konteks serta muatan lokal.
Meskipun demikian, lanjut dia, dalam Kurikulum Merdeka strategi pembelajaran berbasis proyek menjadi satu-satunya yang ditekankan dalam pengembangan karakter siswa.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya