Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Film Apa Sampai Sri Sultan HB X Bilang Sesuai Benar dengan Kultur dan Unggah-ungguh Yogyakarta?

Foto : Istimewa

Sri Sultan HB X saat menghadiri Gala Premiere di Yogya.

A   A   A   Pengaturan Font

Sementara, sang sutradara, Ifa Isfansyah mengatakan bahwapreview perdana film ini menjadi ujian tersendiri bagi Ifa dan tim. "Film ini dibuat di Jogja, ceritanya juga Jogja, dan dipresentasikan ke teman-teman Jogja, apalagi disaksikan oleh Bapak Gubernur dan ibu. Mudah-mudahan bisa menjadi persembahan spesial bagi kami dimana kami berproses untuk teman-teman pembuat film di Jogja," jelasnya.

Ifa menyampaikan bahwa dengan adanya perkembangan teknologi digital, Jogja telah menjadi pusat perkembangan film. "Meski industri perfilman nasional rata-rata di Jakarta, anak-anak di Jogja juga tidak ketinggalan buat film. Akhirnya kami punya materi cerita yang pas untuk saat ini. Semoga ini bisa menjadi persembahan manis untuk kota kami tercinta," ungkap Ifa.

Maudy Koesnaedi, dalam kesempatan yang sama menambahkan, secara pribadi, film tersebut meninggalkan kesan mendalam karena proses syuting dilaksanakan dalam situasi dan kondisi yang terbatas. "Film inilah yang akhirnya membuat saya yakin untuk keluar lagi dari rumah. Selama pandemi, saya hanya menghabiskan waktu di rumah. Baru karena film ini, saya berani untuk keluar rumah lagi. Jadi proses pembuatan film ini juga merupakan proses yang sangat emosional bagi kami pemainnya," tuturnya.

Film berdurasi 114 menit ini adalah film Indonesia pertama yang didukung oleh sebuahdigital agencyyaituIdeoworks.id yang mengakomodasi semua kebutuhandigital marketingdari berbagai industri.

Adapun setelah Yogyakarta, gala premier akan digelar di Solo, Minggu (14/11) dan akan ditayangkan secara serentak di bioskop-bioskop tanah air mulai Kamis (18/11).


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top