Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Ferdy Sambo Sudah Diperiksa Polres Jaksel terkait Brigadir J, Ini Hasil yang Disampaikan Mabes Polri

Foto : ANTARA/Laily Rahmawaty

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo didampingi Wakapolri Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono, Asisten ASDM Irjen Pol. Wisnu Widada, dan Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo menyampaikan keterangan pers di Mabes Polri, Jakarta, Senin (18/7/2022).

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Mabes Polri mengungkapkan Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo dan istrinya sudah diperiksa penyidik Polres Jakarta Selatan terkait kasus dugaan polisi tembak polisi yang menewaskan Brigadir J.

"Informasi yang didapat lebih dari sekali ya dari penyidik Polres Jaksel. Kalau dari Polda [Metro Jaya] belum dapat info," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Jakarta, Selasa (19/7) malam.

"Kalau istrinya sudah dimintai keterangan Polres Jaksel," sambungnya.

Seperti dikutip dari CNN Indonesia, dalam kesempatan itu, Dedi angkat bicara terkait dugaan penganiayaan terhadap Brigadir J. Kata dia, hal tersebut masih spekulasi dan harus dibuktikan.

Terkait masalah luka yang macam-macam terkait dugaan penganiayaan, itu kan masih dugaan dan spekulasi. Nah, besok akan disampaikan oleh kedokteran forensik dari hasil autopsi pertama dan pihak pengacara boleh menanyakan secara terbuka," kata Dedi.

Hasil autopsi akan diserahkan kepada keluarga Brigadir J pada Rabu (20/7) besok. Langkah itu, menurut Dedi, merupakan wujud keterbukaan Polri dalam memberikan informasi terkait pengusutan kasus penembakan yang terjadi di rumah dinas Kadiv Propam Polri.

"Insyaallah besok dari pihak keluarga akan diterima oleh penyidik dan tentunya didampingi oleh pengacaranya," terang Dedi.

Brigadir J disebut tewas dalam insiden saling tembak dengan Bharada E di rumah Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7). Namun, peristiwa itu baru diungkap polisi ke publik pada Senin (11/7).

Polisi mengklaim penembakan itu berawal dari dugaan pelecehan yang dilakukan Brigadir J terhadap istri Ferdy Sambo.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah membentuk tim khusus untuk mengusut peristiwa tersebut. Di sisi lain, Komnas HAM juga melakukan penyelidikan secara independen terhadap kasus dimaksud.

Polri akanmenyampaikan hasil autopsi awal kedokteran forensik kepada keluarga dan pengacara Brigadir J, Rabu (20/7), sebagai wujud transparansi proses penyidikan kasus baku tembak di rumah dinas KadivPropamPolri Irjen Pol. Ferdy Sambo.

"Besok (Rabu) insyaAllah sore selesai, mungkin menerima penjelasan dari penyidik dan juga kedokteran forensik. Silakan dari pengacara menyampaikan kepada rekan-rekan media," kataKepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyodi Mabes Polri, Jakarta, Selasa.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top