Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Fenomena Gerhana Bulan Darah, Simak Mitosnya dari Seluruh Dunia

Foto : The Conversation/Shutterstock

Gerhana bulan.

A   A   A   Pengaturan Font

Kembali lagi ke tentang darah, agama Kristen kerap menyamakan gerhana bulan dengan kemurkaan Tuhan, dan sering mengaitkannya dengan penyaliban Yesus. Perlu dicatat bahwa Paskah dirayakan pada hari Minggu pertama setelah bulan purnama pertama di musim semi, sehingga gerhana tidak akan pernah terjadi pada hari Minggu Paskah, yang berpotensi menjadi tanda Hari Kiamat.

Memang, istilah "bulan darah" baru mulai populer pada tahun 2013 setelah peluncuran buku Four Blood Moons oleh pendeta Kristen John Hagee. Dia mempromosikan kepercayaan apokaliptik yang dikenal sebagai "ramalan bulan darah" yang menyoroti urutan bulan dari empat gerhana total yang terjadi pada tahun 2014/15. Hagee mencatat bahwa keempatnya terjadi pada hari raya Yahudi, yang hanya terjadi tiga kali sebelumnya - yang masing-masing ditandai dengan peristiwa buruk.

Ramalan ini dibantah oleh Mike Moore (Sekretaris Jenderal Christian Witness to Israel) pada tahun 2014, tetapi istilah ini masih sering digunakan oleh media dan telah menjadi sinonim yang mengkhawatirkan untuk merujuk pada gerhana bulan. Masih adanya sejumlah takhayul sangat tidak membantu para komunikator sains yang mencoba mengingatkan semua orang bahwa apa yang disebut "bulan darah" bukanlah sesuatu yang perlu ditakuti. Ini mungkin mengesankan, dan mungkin menjadi yang terlama selama satu abad, tetapi ini hanyalah sebuah gerhana.

Jadi, dengan menggunakan istilah "bulan darah", kita menggabungkan takhayul dengan ilmu pengetahuan, seperti halnya cerita rakyat Hindu Rahu yang memberikan deskripsi legendaris tentang mekanika orbit bulan. "Bulan darah" menarik minat pada langit dan gerhana bulan, tetapi daripada menunggu malapetaka dan kehancuran, lebih baik kita melihatnya sesuai dengan interpretasi Islam - sebagai ilustrasi monumental tentang gerakan tata surya kita yang menarik dan nyata.

Jadi saran saya adalah: saksikanlah gerhana bulan seperti bagaimana langit terbentang di atas kita. Beri nama sendiri, beri makna sendiri, dan nikmati bersama teman dan keluarga. Dan saya rasa akan ditemukan bahwa istilah blood moon tidak bisa menggambarkan keajaiban dari apa yang kita saksikan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top