Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Fakta-Fakta Hipospadia, Kondisi yang Dialami Aprilia Manganang

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

  • Membuat urine mengalir keluar melalui ujung depan Mr. P.
  • Membuat Mr. P tidak membengkok ketika ereksi.
  • Membuat Mr. P terlihat senormal mungkin.

Pada beberapa kasus yang ringan, hipospadia tidak membutuhkan operasi. Namun pada beberapa kasus, dibutuhkancorrective surgeryuntuk memperbaiki posisi bukaan urethra dan meluruskan bentuk penis.

Beberapa kasushipospadia hanya butuh satu kalicorrective surgery, tetapi sebagian membutuhkan beberapa kali operasi.

Jika lubang uretra terletak sangat dekat dari lokasi yang seharusnya dan bentuk Mr. P tidak melengkung, penanganan medis secara khusus kemungkinan tidak diperlukan. Namun, jika lubang uretra berada jauh dari lokasi yang seharusnya, operasi pemindahan uretra perlu dilakukan.

Operasi tersebut dapat dilakukan kapan saja, tetapi masa idealnya adalah saat anak berusia 4 bulan hingga 1,5 tahun. Dokter bedah akan memposisikan uretra pada lokasi yang seharusnya. Pada bentuk Mr. P yang melengkung ke bawah karena pertumbuhan kulup yang tidak normal, dokter akan memperbaikinya, sehingga Mr. P kembali ke bentuk yang normal.

Dokter bedah juga dapat melakukan cangkok jaringan tubuh yang diambil dari kulup atau bagian dalam mulut untuk merekonstruksi saluran urine, jika lubang uretra berada di dekat pangkal Mr. P. Jaringan dari kulup umumnya diperlukan dalam operasi ini, sehingga proses sunat sebelum prosedur rekonstruksi ini selesai dilakukan, harus ditunda.
Halaman Selanjutnya....


Editor : FBC
Penulis : Aris N

Komentar

Komentar
()

Top