Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Skandal Kebocoran Data

Facebook Beri Pengguna Kendali atas Info Pribadi

Foto : AFP/PRU

Christopher Wylie

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON DC - Facebook Inc mengumumkan akan memberi para penggunanya kendali lebih atas privasi mereka dengan membuat manajemen data lebih mudah dan mendesain ulang menu pengaturan dalam melakukan pencarian, pengunduhan, dan penghapusan data personal yang disimpan di Facebook. Hal itu disampaikan perusahaan teknologi informasi raksasa itu pada Rabu (28/3).

Hal tersebut ditempuh setelah terjadi skandal pelanggaran yang mengungkap informasi pribadi jutaan pengguna dan diduga digunakan oleh konsultasi politik.

Awal bulan ini, Christopher Wylie mengungkapkan bahwa Cambridge Analytica membuat profil psikologi dari 50 juta pengguna Facebook melalui aplikasi prediksi kepribadian. Aplikasi tersebut diunduh oleh 270 ribu orang, tetapi juga secara tidak langsung mengeruk data teman-temannya tanpa sepengetahuan orang tersebut, dan hal tersebut memungkinkan untuk dilakukan di bawah peraturan yang dimiliki oleh Facebook.

"Kami tahu bahwa pengaturan privasi dan pengaturan penting lainnya sangat sulit ditemukan dan kami harus melakukan hal lebih agar orang-orang mendapat informasi," kata Erin Egan selaku ketua Pejabat Privasi Facebook dan wakil Penasihat Umum Facebook, Ashlie Beringer. "Kami mengambil langkah tambahan dalam beberapa minggu mendatang untuk membuat orang-orang dapat lebih mengelola privasi mereka," ujar mereka.

Perusahaan tersebut juga mengatakan pihaknya akan mengusulkan pembaruan terhadap persyaratan layanan dan kebijakan data situs jejaring media sosial dalam beberapa minggu mendatang untuk lebih menguraikan informasi apa yang dikumpulkannya, bagaimana pihaknya menggunakannya, serta mengatur siapa saja yang dapat melihat informasi mereka dan aktivitas yang dilakukan pada laman dan mengelola iklan yang mereka lihat.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP, Antara

Komentar

Komentar
()

Top