Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Program Hemat Energi

ESDM Pacu Industri Manfaatkan Energi Bersih yang Lebih Murah

Foto : ANTARA/HO-IESR

ARIFIN TASRIF Menteri ESDM - Industri yang melaksanakan program ini bisa makin kompetitif dan masuk ke pasar lebih banyak.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah mendorong program hemat energi nasional sebagai langkah strategis untuk mengurangi dampak krisis energi dunia akibat konflik geopolitik yang terjadi antara Russia dengan Ukraina.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, mengatakan program efisiensi energi itu dapat mengurangi devisa impor dan meningkatkan devisa ekspor bagi Indonesia.

"Industri yang melaksanakan program ini bisa makin kompetitif dan masuk ke pasar lebih banyak," kata Arifin dalam keterangan pers bersama dengan Kementerian Perindustrian di Bogor, Senin (4/7).

Invasi Russia ke Ukraina, jelasnya, menyebabkan pasokan energi terbatas akibat sanksi Amerika Serikat (AS) dan sekutunya, sehingga meningkatkan harga energi dunia baik minyak, gas, dan batu bara.

Pada Juni 2022, harga minyak mentah Indonesia atau ICP tercatat sebesar 121,47 dollar AS per barel, harga elpiji Aramco 750 dollar AS per metrik ton, dan harga batu bara acuan atau HBA sebesar 323,91 dollar AS per ton. Harga komoditas energi yang mahal itu berdampak terhadap peningkatan besaran subsidi dan kompensasi yang dialokasikan Pemerintah.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top