Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Emma Raducanu Juara Grand Slam Termuda

Foto : TIMOTHY A. CLARY / AFP

Menorehkan Sejarah I Petenis remaja Inggris, Emma Raducanu, menorehkan sejarah terbesar tenis dunia setelah merebut gelar juara Grand Slam AS Terbuka 2021 dengan mengalahkan petenis remaja asal kanada, Leylah Fernandez di USTA Billie Jean King National Tennis Center, New York, Minggu (12/9) dini hari WIB. Emma Raducanu menang 6-4, 6-3.

A   A   A   Pengaturan Font

Belum ada sejak Virginia Wade pada tahun 1977 di Wimbledon, seorang wanita Inggris merebut gelar tunggal Grand Slam. Raducanu juga menjadi orang Inggris pertama yang mengklaim mahkota AS Terbuka sejak Wade pada tahun 1968.

Ratu Elizabeth II termasuk orang pertama yang memberikan penghormatan atas kemenangan luar biasa Raducanu tersebut. "Ini adalah pencapaian luar biasa di usia yang begitu muda, dan merupakan bukti kerja keras, dan dedikasi Anda," ujar ratu Inggris itu dalam sebuah pernyataan.

Wade dan legenda tenis putra Inggris, Tim Henman, termasuk di antara 23.700 penonton yang hadir menyaksikan pertandingan final tersebut. Kerumunan penonton itu menciptakan suasana meriah di Stadion Arthur Ashe dalam final Grand Slam putri pertama antara pemain yang tidak diunggulkan.

"Sangat berarti memiliki Virginia di sini dan juga Tim, memiliki legenda dan ikon Inggris seperti itu, untuk mengikuti jejak mereka. Itu memberi saya keyakinan bahwa saya benar-benar bisa melakukannya," ujar Raducanu.

Raducanu memiliki catatan penamipan di Grand Slam paling sedikit dari pemenang tunggal putri sebelumnya. Dia mencapai putaran keempat pada bulan Juli di Wimbledon dalam satu-satunya penampilan di Grand Slam sebelumnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top