Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Potensi Ekonomi

Ekosistem Industri Modifikasi Otomotif Dipacu

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendukung aktivitas industri modifikasi kendaraan di Indonesia agar dapat tumbuh dan berkembang dengan berbagai kreativitas dan inovasinya. Kemenperin juga memperingatkan industri untuk menghasilkan produk rendah emisi.

Sektor industri modifikasi otomotif yang makin marak saat ini memberikan nilai tambah dan efek berganda terhadap berkembangnya industri komponen kendaraan aftermarket di dalam negeri, terutama yang berskala industri kecil dan menengah (IKM), bahkan membuka peluang bagi pengembangan bengkel konversi kendaraan listrik.

"Saya berharap semangat dan mimpi para modifikator di Indonesia turut berperan menjadi motor dalam mewujudkan visi kita dalam mengakselerasi pertumbuhan industri otomotif berbasis modifikasi di tanah air. Tentunya upaya ini dengan mengkolaborasikan antara kreativitas dengan inovasi serta keragaman budaya bangsa Indonesia untuk menghasilkan karya-karya modifikasi yang mampu bersaing di ajang internasional," jelas Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita pada Press Conference Pre Event Saber Great of Indonesia ke Osaka, Jepang di Jakarta, Rabu (24/1).

Menperin mengemukakan industri otomotif berbasis modifikasi ini tumbuh karena bermula dari hobinyang mempunyai potensi ekonomi cukup tinggi. Karena itu, bisa didorong untuk menjadi sebuah industri tersendiri. "Untuk industri ini juga perlu adanya pengembangan ekosistem, khususnya yang berbasis inovasi," ungkapnya.

Agus menegaskan pihaknya sangat memberikan apresiasi kepada National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) yang secara konsisten aktif mengembangkan industri otomotif berbasis modifikasi dengan menyelenggarakan pameran di tanah air maupun berpartisipasi di ajang tingkat internasional.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top