Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ekonomi DKI Tumbuh 4,95 Persen di Triwulan I 2023

Foto : ANTARA/Badan Pusat Statistik DKI Jakarta

Jumlah dan Persentase Penduduk Miskin DKI Jakarta pada 2019-2023 menurut Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi DKI Jakarta.

A   A   A   Pengaturan Font

"Ini merupakan preseden baik di tengah berbagai upaya pengentasan kemiskinan yang tengah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta," ujar Dwi.

Adapun jumlah penduduk miskin pada Maret 2023 sebesar 477,83 ribu orang atau berkurang sebesar 17.100 orang dibandingkan September 2022.

Lalu, jika dibandingkan awal pandemi COVID-19 pada Maret 2020, jumlah penduduk miskin sudah berkurang sebanyak 3.030 orang.

Menurut Dwi, berbagai program bantuan pemerintah sejak pandemi COVID-19 mampu menjaga kelompok masyarakat rentan miskin sekaligus mencegah munculnya kelompok miskin baru.

Dwi mengaku bahwa dampak COVID-19 terhadap tingkat kemiskinan Jakarta sudah mulai terkendali.

Peningkatan pendapatan meskipun kecil juga dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan menurunkan potensi menjadi penduduk miskin.
Adapun Program Bantuan Tunai Pemerintah Pusat mencakup Program Sembako atau Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), dan Bantuan Sosial Tunai (BST).

Sementara program pengentasan kemiskinan yang dilakukan Pemerintah Provinsi Jakarta meliputi Bantuan Sosial Tunai, Kartu Jakarta Pintar (KJP), kartu Jakarta Sehat (KJS), dan Kartu Lansia Jakarta (KLJ).

Kemudian pemberian berbagai bantuan baik dalam bentuk natura, pemberian insentif untuk Usaha Mikro Kecil menengah (UMKM), dan pembebasan biaya sewa rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang terpotret dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2023 baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah (80,15 persen).


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top