Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Proyeksi Pertumbuhan I Pencabutan PPKM Membuat Konsumsi Kembali Stabil

Ekonomi Baru Kembali ke Posisi sebelum Pandemi

Foto : Sumber: BPS, BI - KJ/and - KORAN JAKARTA/ONES
A   A   A   Pengaturan Font

Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Indonesia sedikit menurun dari 123,0 bulan lalu menjadi 122,4 bulan ini, setelah berakhirnya masa liburan. Meskipun turun, namun IKK tersebut tetap berada di wilayah optimis yang ditandai dengan nilai di atas 100 selama 17 bulan terakhir.

Begitu pula dengan Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur yang menggambarkan aktivitas bisnis dan produksi. Meskipun sedikit menurun menjadi 51,2 dari 51,3 pada bulan sebelumnya, namun PMI Indonesia tetap mempertahankan posisinya di wilayah ekspansif.

"Beberapa faktor pendukung PMI Indonesia, antara lain berkurangnya gangguan rantai pasok akibat turunnya biaya logistik secara global dan turunnya harga bahan baku menyusul dibukanya kembali perekonomian Tiongkok," ungkap Riefky.

Dia pun optimistis pertumbuhan ekonomi 2023 secara tahunan di angka 5 persen. Kendati demikian, dia mengimbau pemerintah dan Bank Indonesia (BI) untuk tetap waspada karena data terbaru angka inflasi mengalami kenaikan meskipun trennya menurun sejak September lalu.

Angka inflasi tersebut masih berpeluang meningkat karena selama Ramadan dan Idul Fitri konsumsi cenderung akan meningkat. Jika tidak dikelola dengan baik, usaha mengembalikan inflasi ke kisaran target BI 3±1 persen akan sulit tercapai pada paruh pertama tahun ini.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top