Dulu Ibunya Sampai Jual Sepatu Karena Tak Punya Beras, Kini Anaknya Bintang Empat

JAKARTA -Hadi Tjahjanto kini jadi orang paling penting di tubuh Tentara Nasional Indonesia (TNI). Ia masih dipercaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Panglima TNI, orang nomor satu di tubuh militer Indonesia. Pangkatnya pun paripurna. Bintang empat alias Marsekal.

Empat bintang Hadi sudah mampir di pundaknya sebelum dia didapuk Jokowi sebagai Panglima. Hadi jadi Marsekal atau jenderal bintang empat ketika jadi Kepala Staf TNI Angkatan Udara (TNI AU). Tapi siapa sangka masa lalu Hadi begitu prihatin.

Ya Hadi memang bukan anak yang lahir dari keluarga kaya atau pejabat. Ayahnya, Bambang Sudarto memang seorang berlatar tentara. Prajurit TNI AU. Tapi, sang ayah bukan perwira. Apalagi perwira tinggi. Pangkat terakhir ayahnya mentok di pangkat sersan. Semasa kecil, Hadi Tjahjanto merasakan betul bagaimana hidup prihatin.

Ada satu cerita menarik saat Hadi masih kecil. Dikutip dari buku Anak Sersan Jadi Panglima, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, yang ditulis Eddy Suprapto (2018), dikisahkan Nur Saa'dah, ibu Hadi Tjahjanto pernah menjual sepatu dinas suaminya. Padahal, sepatu yang dijual masih baru. Ketika itu, Nur Saa'dah perlu beras, karena beras di rumah sudah habis. Sementara, uang tak ada.

Maka, sepatu itu yang kemudian dijual. Uangnya oleh Nur Saa'dah dibelikan beberapa kilogram beras. Suaminya, sempat menanyakan sepatu barunya. Dipikirnya sepatu itu hilang. Sang istri dengan santainya menjawab, bahwa sepatu itu telah dijualnya dan uangnya dibelikan beras. Mendengar itu, suaminya hanya tersenyum getir. ags/N-3