
Dukung Transisi Energi, Agincourt Resources Konsisten Terapkan Praktik Bisnis Keberlanjutan
Presiden Direktur PT. Agincourt Resources, Muliady Sutio
Foto: istimewaJAKARTA-Perusahaan pertambangan emas dan perak PT. Agincourt Resources (PTAR) berkomitmen tidak hanya pada keunggulan operasional, tetapi juga pada prinsip keberlanjutan dan tanggung jawab sosial. PTAR akan mengurangi emisi gas rumah kaca serta meningkatkan penggunaan energi surya.
"Dengan menerapkan teknologi modern dan praktik terbaik di industri, PTAR berupaya memaksimalkan manfaat bagi pemangku kepentingan, termasuk masyarakat sekitar dan lingkungan,"ucap Presiden Direktur PT. Agincourt Resources, Muliady Sutio pada acara Buka Puasa Bersama Media di Jakarta, Selasa (11/3).
Agincourt Resources mengelola Tambang Emas Martabe di Tapanuli Selatan, Sumatra Utara dan mulai beroperasi sejak tahun 2012 dan dikenal sebagai salah satu tambang emas dengan biaya operasional rendah serta standar keberlanjutan yang tinggi.
Muliady berujar, sepanjang tahun 2024, perusahaan mencatat pencapaian yang menggembirakan. Dari sisi operasional, gold sales equivalent pada 2024 naik 19,7 persen menjadi 230.281 Oz dari 175.430 Oz pada 2023. Dengan kenaikan gold sales equivalent yang diiringi oleh kenaikan harga emas, perusahaan mencatatkan pendapatan pada 2024 sebesar 557,9 juta dollar AS, meningkat 64 persen dibandingkan dengan 340,0 juta dollar AS pada 2023.
United Tractors memproyeksikan total produksi emas pada 2025 sebanyak 240 ribu ounces. "Komitmen kami terhadap lingkungan juga terus diperkuat. Salah satu target utama kami adalah mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 30 persen dari tahun 2019 hingga 2030,"ungkap Muliady.
Untuk mencapainya, perusahaan itu telah memasang solar PV berkapasitas 2,1 megawatt peak (MWp), menggunakan biofuel B35 memanfaatkan energi terbarukan dari PLN, serta mengoperasikan alat-alat hybrid.
"Kami memiliki fasilitas pembibitan (nursery) dengan kapasitas penyimpanan sampai 65 ribu bibit. Sementara, dari sisi produktivitas, nursery kami mampu menghasilkan ratarata 6.000 bibit pohon per bulan,"paparnya menambahkan.
Reklamasi dan Konservasi
Dalam aspek reklamasi dan konservasi, sepanjang 2024 kami telah menebar 21.095 seed ball dan menanam 29.183 benih pohon di berbagai area konservasi dan reklamasi. Luas reklamasi yang telah tercapai adalah 11,96 hektar sesuai dengan rencana yang diajukan ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Selain itu, kami juga menetapkan 150 hektar sebagai kawasan konservasi. Kami memastikan bahwa pengelolaan air sisa proses tambang dilakukan secara bertanggung jawab dan aman bagi ekosistem Sungai Batang Toru.
Sampel air sisa proses yang diambil sepanjang 2024 menunjukkan bahwa kualitas air sisa proses berada di bawah ambang batas yang ditetapkan pemerintah. Pemantauan air sisa proses telah dilakukan rutin sejak tahun 2012 oleh Tim Terpadu Pemantau Kualitas Air Sisa Proses yang juga beranggotakan masyarakat lingkar tambang, dan hasilnya konstan memenuhi baku mutu.
Di bidang Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), kami tetap memprioritaskan pembangunan di 15 DAV dan desa-desa lain di sekitarnya, dengan anggaran sebesar 2,7 juta dollar AS pada 2024. Fokus di sektor Pendidikan sebesar 617,543 dollar AS salah satunya pembangunan ruang kelas di 5 sekolah setingkat SMA dan SMP dan program Beasiswa Martabe Prestasi dengan jumlah penerima beasiswa sebanyak 494.
Sementara di sektor Kesehatan sebesar 308,772 dollar AS untuk Operasi Gratis Mata Katarak, Pemeriksaan Kesehatan Dokter Spesialis, dan program lainnya. Rangkaian PPM ini telah memberikan manfaat kepada lebih dari 32.696 individu.
"Selain itu, kami terus membuka peluang kerja bagi masyarakat sekitar, sebanyak 76 persen dari total karyawan dan kontraktor PTAR merupakan tenaga kerja lokal. Dari sisi keberagaman gender, kami bangga bahwa 24 persen atau 254 dari 1.042 karyawan PTAR adalah perempuan dan saati ini mengisi berbagai posisi strategis diperusahaan,"pungkas Muliady.
Redaktur: Muchamad Ismail
Penulis: Erik, Fredrikus Wolgabrink Sabini
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte Ditangkap Interpol
- 2 Didakwa Lakukan Kejahatan Kemanusiaan, Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte Ditangkap
- 3 Peran TPAKD Sangat Penting, Solusi Inklusi Keuangan yang Merata di Daerah
- 4 Luar Biasa, Perusahaan Otomotif Vietnam, VinFast, Akan Bangun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum hingga 100.000 Titik di Indonesia
- 5 Satu Peta Hutan, Menjaga Ekonomi Sawit dan Melestarikan Hutan
Berita Terkini
-
BNI Siapkan Uang Tunai Rp21T Periode Lebaran 2025, Layanan Perbankan Tetap Aman di Musim Liburan
-
Kalahkan Nets, Cavaliers Raih Kemenangan ke-15 Beruntun
-
Dukung Mudik Lancar, Pertamina Turunkan Harga Avtur, Diskon Tiket Pelita Air, Pelumas hingg Promo Hotel Patra Jasa
-
Atasi PSS Sleman, Persis Solo Menjauh dari Zona Degradasi
-
Jelang Lebaran, Dharma Wanita Kemenperin Gelar Bazar Belanja Murah