Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dugaan Aliran Dana Desa ke KKB Akan Ditelusuri

Foto : istimewa

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. Boy Rafli 

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. Boy Rafli menanggapi kabar dugaan mengalirnya aliran Dana Desa ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua Barat. Menurutnya, para penegak hukum bakal melakukan penelusuran dan penyelidikan terkait dugaan ini.

"Jadi begini, penyelewengan dana desa pasti akan ditelusuri diselidiki ya, dugaan-dugaan ke arah itu memang selama ini ada," ujar Boy kepada wartawan usai Upacara Peringatan Hari Pahlawan, di Jakarta, Kamis (10/11).

Dia menyebut, jika sudah ada data yang cukup, penyelidikan akan mengarah kepada pihak-pihak yang menerima aliran dana tersebut. Menurutnya, perku bukti yang cukup untuk menemukan adanya penyimpangan.

Dia menambahkan, pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan aparat penegak hukum terhadap dugaan mengalirnya Dana Desa kepada KKB. Menurutnya, upaya mitigasi diperlukan untuk mencegah penyalahgunaan Dana Desa untuk kegiatan terorisme. "Mitigasinya pengawasan, karena pengawasan ini kan berjenjang ya, tidak bisa hanya dari kementedian terkait saja," jelasnya.

Sebelumnya, Kapolda Papua Barat Irjen Daniel Tahi Monang Silitonga membenarkan informasi mengenai adanya permintaan pemblokiran rekening dana desa tiga kampung di Teluk Bintuni, Papua Barat. Ada dugaan dana desa yang mengalir dari beberapa kepala kampung kepada kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Teluk Bintuni.

Permintaan itu dibuat oleh Kapolres Teluk Bintuni. Tertuang dalam surat berisi permohonan pemblokiran rekening tiga kampung di Distrik Moskona Barat dan Moskona Selatan.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top