Dongkrak Dana, Baznas Lakukan Digitalisasi
Ketua Baznas, Bambang Sudibyo.
YOGYAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) melakukan proses digitalisasi dengan penyediaan sistem aplikasi. Hal ini dilakukan untuk memperluas jangkauan, pelayanan, penghimpunan, hingga pendistribusian dana zakat ke mustahik.
"Kita harapkan dana zakat yang akan dikelola dapat meningkat secara signifikan," kata Ketua Baznas, Bambang Sudibyo, usia membuka konferensi internasional tentang zakat yang ke-2 di Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM, Kamis (15/11).
Baznas merupakan lembaga keuangan syariah yang dikelola oleh pemerintah dan daerah. Sebagaimana lembaga keuangan, tren yang terjadi sekarang ini hampir semua lembaga keuangan melakukan proses digitalisasi. Dengan demikian, mau tidak mau Baznas pun melakukan hal yang sama. "Apabila tidak melakukan digitalisai maka akan tersingkir, termasuk Baznas," kata dia.
Bambang menyebutkan, dalam beberapa tahun terakhir Baznas telah melakukan perubahan secara internal untuk mendorong proses digitalisasi tersebut. Menurutnya, proses digitalisasi ini memang tidak mudah apalagi SDM Baznas di daerah sangat terbatas baik secara kuantitas dan kualitas.
Dengan adanya proses digitaliasi ini akan mendukung peran Baznas dalam proses transprasni dan akuntabilitas ke masyarakat. "Banyak Baznas di daerah yang SDM terbatas dan banyak yang belum bisa buat laporan keuangan, kita akan membangun membangun sistem laporan keuangan daerah tanpa harus minta ke mereka, tapi lewat sistem," katanya.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya