Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penelusuran Penyakit

DNA dari Kerangka Manusia Ungkap Riwayat Wabah Zaman Kuno

Foto : Museum Arkeologi London
A   A   A   Pengaturan Font

Pada saat itu, para pedagang dan penjajah Eropa secara paksa memperbudak orang-orang Afrika dan mengangkut mereka ribuan mil ke benua Amerika. Kondisi awak dan penumpang kapal yang berdesakan memungkinkan infeksi menyebar dengan cepat.

"Manusia-manusia ini diculik dan kemudian ditempatkan di kapal yang penuh sesak dan tidak sehat dalam kondisi yang tidak manusiawi," kata Ávila Arcos. "Saat virus ini sampai di Amerika, masyarakat adat belum pernah terpapar virus tersebut sebelumnya, jadi mereka sangat rentan. Virus ini memusnahkan sebagian besar penduduk asli," imbuh dia.

Apa yang dilakukan peneliti merupakan dari ilmu paleo mikrobiologi. Mereka mengekstraksi fragmen DNA mikroba dari kerangka berusia berabad-abad. Sampel yang didapat kemudian direkonstruksi, memungkinkan para ilmuwan untuk mendiagnosis suatu penyakit atau kondisi ratusan atau bahkan ribuan tahun setelah kematian orang tersebut.

Teknik yang dilakukan tersebut menurut Ávila Arcos mengubah cara memandang dan memahami masa lalu. Misalnya saja cacar penyakit mematikan yang diperkirakan menewaskan 300 juta orang pada abad ke-20 saja. Namun asal muasal virusvariolayang menyebabkan penyakit cacar masih belum jelas sampai saat ini.

Namun pada 2020 misteri itu mulai terkuak ketika Barbara Muhlemann, seorang mahasiswa PhD di Universitas Cambridge, dan rekan-rekannya mengekstraksi virusvarioladari gigi kerangka Viking yang berasal dari tahun 600 M. Kerangka tersebut ditemukan di 11 situs pemakaman di Denmark, Norwegia, Russia, dan Inggris.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top