Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Prospek Usaha

DMAS Optimistis Raih Target Penjualan

Foto : ISTIMEWA

HUNIAN KUALITAS JEPANG - Presdir PT Panahome Deltamas Indonesia, Kazuhiko Tanaka, Preskom Group Panasonic Gobel, Rachmat Gobel, Presdir PT Puradelta Lestari Tbk, Hongky Jeffry Nantung, dan Deputy CEO Group Sinar Mas Land, Monik William, saat peresmian rumah contoh smart township berkualitas Jepang, kawasan hunian Savasa, di Kota Deltamas, Bekasi, pekan lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) optimistis dapat meraih target penjualan di sisa waktu semester kedua tahun ini. Hal ini seiring dengan permintaan atas lahan Perseroan untuk dijadikan kawasan industri. Direktur Puradelta Lestari, Tondy Suwanto, mengatakan DMAS meyakini dapat meraih target penjualan di sisa semester dua tahun ini, sebab saat ini masih ada permintaan lahan industri di kawasan industri GIIC, kawasan industri milik Perseroan sebesar 100 hektare.

"Permintaan yang tinggi itu berasal dari perusahaan otomotif maupun non-otomotif dan sebagian besar merupakan perusahaan-perusahaan asing. Hal ini mengindikasikan minat investasi asing di dalam negeri masih tinggi," ungkapnya secara tertulis, baru-baru ini. Dijelaskan, seiring dengan beroperasinya pabrik-pabrik besar di Kota Deltamas, seperti SAIC GM Wuling dan Mitsubishi, terjadi peningkatan populasi dan perputaran ekonomi yang signifikan dalam dua tahun belakangan ini.

Meningkatnya aktivitas industri dan populasi kerja telah menarik minat investor, baik para pekerja maupun pelaku bisnis komersial, untuk tinggal dan berinvestasi di Kota Deltamas. Berbagai pelaku bisnis komersial telah membeli lahan komersial di Kota Deltamas untuk membangun fasilitas-fasilitas pendukung hunian seperti rumah sakit, klinik, sekolah, chain restaurant, hotel, dan lain-lain.

Saat ini SMK Ananda Mitra Industri telah dibangun dan telah mulai beroperasi di Kota Deltamas. Di samping itu, Japanese School tengah dibangun untuk memberikan fasilitas pendidikan bagi keluarga ekspatriat Jepang yang tinggal di wilayah Cikarang. Hadirnya Japanese School di Kota Deltamas akan menarik minat para ekspatriat Jepang yang semula tinggal di Jakarta untuk tinggal di Kota Deltamas.

Di samping itu, hadirnya chain restaurant dan fasilitas pendukung modern lainnya juga turut menyemarakkan aktivitas komersial di Kota Deltamas. Di sisi pengembangan kawasan hunian, pada bulan Juli, Perseroan telah meluncurkan kluster hunian Naraya Park untuk memenuhi permintaan hunian khususnya bagi para pekerja industri di Kota Deltamas maupun di wilayah Cikarang secara umum.

Ditambahkan Tondy, bahwa penjualan unit perumahan Naraya Park menyasar kelas ekonomi menengah yang populasinya terus bertumbuh di wilayah Cikarang seiring meningkatnya lapangan kerja. "Lebih dari 60 persen unit Naraya Park telah terjual sejak diluncurkan pada bulan Juli," imbuhnya. Sepanjang semester pertama 2018, Perseroan mencatatkan marketing sales sebesar 561 miliar rupiah atau sekitar 45 persen dari target marketing sales Perseroan.

Capaian marketing sales tersebut terutama ditopang penjualan lahan industri seluas 21,7 hektare. Capaian penjualan lahan industri tersebut merupakan yang tertinggi di pangsa pasar penjualan lahan industri di Indonesia. "Ini mengokohkan kembali posisi DMAS sebagai pemimpin di sektor pengembang kawasan industri dalam beberapa tahun terakhir," kata dia.

Sekadar informasi pada tahun 2017, Perseroan juga telah membentuk usaha patungan (joint venture) dengan Panahome Asia Pacific untuk mengembangkan sebuah kawasan hunian seluas 13 hektare berkonsep sustainable smart town di Kota Deltamas.

yni/AR-2

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top