![DKPP Telah Proses 432 Pelanggaran pada 2023](https://koran-jakarta.com/images/article/dkpp-telah-proses-432-pelanggaran-pada-2023-231122221735.jpg)
DKPP Telah Proses 432 Pelanggaran pada 2023
![DKPP Telah Proses 432 Pelanggaran pada 2023](https://koran-jakarta.com/images/article/dkpp-telah-proses-432-pelanggaran-pada-2023-231122221735.jpg)
Ketua DKPP Heddy Lugito (tengah) didampingi Anggota DKPP Muhammad Tio Aliansyah (kiri) dan Sekretaris DKPP David Yama saat menjawab pertanyaan wartawan di sela Rapat Koordinasi Penyelenggara Pemilu Wilayah IV di Hotel Claro Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (22/11).
"Kami bersikap pasif, kalau ada mengadukan baru DKPP bertindak. Tapi hanya DKPP yang diberikan kewenangan Undang-undang untuk memberhentikan penyelenggara Pemilu yang melakukan pelanggaran hukum," tegasnya.
Oleh karena itu, pihaknya selalu mewanti-wanti kepada penyelenggara Pemilu agar berhati-hati terkait persoalan pelanggaran etik, karena muaranya ke DKPP, selain paling mudah juga terjangkau serta pasti disidangkan. Ia berharap agar para penyelenggara Pemilu terus menjaga integritas dan marwah lembaga sehingga publik makin percaya.
"Di Sulsel tingkat pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu tergolong paling kecil. Jika, berkaca pada jumlah pelanggaran Pemilu per daerah, terbesar diduduki wilayah Papua sampai Papua Barat. Disusul Sumatera Utara, kemudian Aceh, dan kawasan Sulawesi masih sedikit," sebutnya.
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya