Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

DKI Mesti Siapkan "Pul" Hewan Kurban

Foto : ANTARA/HO-Sudin Kominfotik Jakarta Selatan

Sejumlah hewan ternak diperiksa petugas Sudin KPKP Jakarta Selatan di Hari Raya Idul Adha, Jakarta, Senin. (11/7/2022).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Menjelang Idul Adha, Pemprov DKI Jakarta diminta menyediakan lahan (pul) untuk menampung hewan kurban dari daerah agar dapat dipantau kondisi kesehatannya. Usul ini datang dari anggota DPRD DKI Jakarta, Merry Hotma, Jumat (26/5).

Dia minta DKI menyediakan lahan khusus untuk menampung hewan kurban yang masuk dari luar Jakarta. "Siapkan pul atau tempat khusus untuk menampung sapi atau kambing dari luar," ujarnya. Hal tersebut dilakukan agar seluruh hewan ternak yang masuk dalam kondisi sehat dan tidak mengidap penyakit mulut dan kuku (PMK).

Di lahan tersebut, seluruh hewan kurban akan diperiksa dari segi kesehatan untuk memastikan kelayakan untuk kurban. Jika dalam pemeriksaan terdapat hewan tidak layak secara fisik dan menderita PMK, tidak boleh masuk Jakarta. Selain itu, Pemprov juga diharapkan sudah membangun koordinasi dengan Badan Usaha Milik Daerah Perumda Dharma Jaya terkait pendistribusian daging selama Idul Adha.

Dengan penyaringan tersebut, dia berharap hewan ternak yang masuk Jakarta tidak terjangkit PMK. Pemerintah kota telah menyosialisasikan tata cara mengenali hewan yang terjangkit PMK. PMK mempunyai ciri khusus dari fisik. Ciri hewan yang terjangkit PMK, memiliki luka bintik di mulut, lidah dan gusi.

Jika diperiksa mulutnya seperti banyak sariawan atau pecah-pecah. Lidahnya juga banyak sariawan. ??????Karena sariawan, hewan kehilangan nafsu makan sehingga terlihat sedikit kurus. Selain itu, di bagian kuku kaki terlihat luka sayatan sehingga tidak kuat untuk menopang tubuh hewan.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top