Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pembangunan Wilayah

DKI Bakal Perbanyak Ruang Interaksi

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, akan membangun ruang ketiga atau ruang interaksi yang berkualitas bagi publik secara masif. Ruang interaksi itu harus memiliki nilai-nilai yang baik, seperti nilai kesetaraan, desain dan sosial ekonomi; nilai moral, seperti fasilitas ibadah, serta nilai pendidikan.

"Alhamdulillah, hari ini kita berkumpul untuk musyawarah yang dirancang bagi pembangunan tahun 2020. Tadi paparan Pak Wali Kota sebagian berbicara tentang ruang ketiga. Nah, ini harus dibereskan, ruang ketiga ini bicara tempat interaksi," kata Anies saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Administrasi Jakarta Selatan Tahun 2019, di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Rabu (20/3).

Menurut Anies, pemerintah provinsi akan serius dalam membangun ruang interaksi tersebut. Harus dirancang untuk bisa membuat warga DKI merasakan manfaat tinggal di kota ini. Ruang ketiga yang dibangun adalah ruang yang mencerminkan nilai, itu penting. Jika membangun tanpa memikirkan nilai, nanti kegiatan yang ada di tempat itu tanpa arah.

Anies berpesan, semua kegiatan pembangunan daerah yang direncanakan di seluruh wilayah DKI Jakarta, di samping dapat meningkatkan angka pertumbuhan, harus mampu pula meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat. Hal ini dilakukan guna menghadirkan pertumbuhan berkualitas di seluruh wilayah DKI Jakarta, termasuk di Jakarta Selatan.

Baca Juga :
Membeli Tiket

"Kami ingin, di Jakarta ini pertumbuhannya berkualitas. Jadi, kualitas itu ditentukan oleh pemerataan, pertumbuhan yang merata. Pertumbuhannya tinggi dan semuanya ikut terbawa," imbuhnya.

Pengelolaan Lingkungan

Untuk menumbuhkan pembangunan yang berkualitas di Jakarta, khususnya di wilayah Jakarta Selatan, lanjutnya, harus pula dilakukan pembangunan yang memikirkan secara serius aspek pengelolaan lingkungan hidup. Pembangunan bukan hanya mengejar pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan sosial, tetapi juga peningkatan kualitas lingkungan sebagai suatu upaya penyelenggaraan pembangunan kota yang berkelanjutan melalui pembangunan manusia sebagai fokus utamanya.

Dalam kesempatan ini, Anies turut memaparkan beberapa program strategis yang perlu diperhatikan dan disinkronkan di wilayah Jakarta Selatan. Antara lain pembangunan sistem penyediaan air minum (SPAM) Pesanggrahan, pembangunan sistem pengelolaan air limbah domestik (SPALD) di wilayah Jakarta Selatan, penataan kawasan Lenteng Agung; dan penataan kawasan Tebet.

Selain itu, program kegiatan pembangunan wilayah tahun 2020 agar selaras dengan kegiatan strategis daerah lainnya, antara lain pengelolaan air bersih, persampahan, naturalisasi sungai, hunian yang layak, penataan kampung, peningkatan akses PAUD, serta peningkatan aksesibilitas penyandang disabilitas.

Adapun Forum Musrenbang ini merupakan sarana sinkronisasi dan sinergitas antara aspirasi masyarakat dan kebijakan pemerintah, dalam rangka menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) DKI Jakarta Tahun 2020 yang bertema Memacu Pertumbuhan Berkualitas. pin/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Peri Irawan

Komentar

Komentar
()

Top