
Disdamkar Kerahkan 12 Mobil Pemadam untuk Atasi Kebakaran Tiga Pabrik
Foto: AntaraKabupaten Bandung - Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Bandung, Jawa Barat mengerahkan 12 mobil pemadam kebakaran guna mengatasi kebakaran tiga pabrik tekstil di Kecamatan Margaasih.
Kepala Disdamkar Kabupaten Bandung Iman Irianto di Bandung, Kamis, mengatakan pihaknya menerima laporan kebakaran tersebut pada pukul 16.55 WIB.
- Baca Juga: Benahi Daya Beli Kelas Menengah untuk Cegah PHK Masif
- Baca Juga: Satgas Damai Cartenz
Pihaknya saat ini sedang melakukan upaya pemadaman area yang terbakar agar api tidak semakin meluas.
“Melihat kondisi di lapangan, tim kami memberikan kode merah. Artinya, eskalasi kebakaran membesar, sehingga kami segera menghubungi unit dari berbagai pos di Kabupaten Bandung,” kata dia.
Ia mengatakan petugas gabungan yang menerima laporan warga langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman dengan mengerahkan 12 mobil pemadam kebakaran.
“Tim pemadam dari Ciparay, Baleendah, Pacira, dan Cileunyi dikerahkan ke lokasi. Totalnya, 11 unit kendaraan dari Kabupaten Bandung, terdiri dari sembilan unit mobil pancar dan dua unit mobil rescue, serta tambahan satu unit dari Kota Bandung,” katanya.
Iman menjelaskan kebakaran melanda tiga pabrik tersebut memproduksi berbagai bahan mudah terbakar, seperti lem, thinner, plastik, kain, dan benang yang mempercepat penyebaran api, sehingga petugas mengalami kesulitan dalam pemadaman.
“Material yang terbakar sulit dipadamkan, terutama thinner dan lem yang sangat kuat apinya,” katanya.
Selain itu, kata dia, minim sumber air menjadi kendala utama yang mengharuskan petugas harus mencari sumber air cukup jauh dari lokasi kejadian karena tidak adanya hidran yang berfungsi di sekitar pabrik.
“Hidrannya tidak jalan di sini. Kami harus berputar cukup jauh untuk mencari sumber air,” kata dia.
Dia mengatakan faktor lain yang menyulitkan pemadaman adalah angin kencang, yang membuat api lebih cepat merambat ke bangunan lain di sekitar lokasi kebakaran.
Terkait dengan penyebab kebakaran, petugas baru akan melakukan penyelidikan setelah api berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan.
“Saat petugas tiba, api sudah membesar, jadi penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan oleh kepolisian,” ujarnya.
Ia mengatakan saat ini petugas pemadam terus berupaya mengendalikan api agar tidak merembet ke bangunan lain di sekitar pabrik serta memastikan tidak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut.
- Baca Juga: Mudik lebih awal di Terminal Kalideres
- Baca Juga: Pemberian THR dan gaji ke-13 ASN
“Meski tidak ada korban jiwa, kamu telah menyiapkan ambulans dan tim kesehatan sebagai langkah antisipasi. Namun hingga saat ini tidak ada laporan mengenai korban luka atau meninggal dunia,” kata dia.
Redaktur: -
Penulis: Antara, Ones
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte Ditangkap Interpol
- 2 Didakwa Lakukan Kejahatan Kemanusiaan, Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte Ditangkap
- 3 Peran TPAKD Sangat Penting, Solusi Inklusi Keuangan yang Merata di Daerah
- 4 Luar Biasa, Perusahaan Otomotif Vietnam, VinFast, Akan Bangun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum hingga 100.000 Titik di Indonesia
- 5 Satu Peta Hutan, Menjaga Ekonomi Sawit dan Melestarikan Hutan
Berita Terkini
-
BNI Siapkan Uang Tunai Rp21T Periode Lebaran 2025, Layanan Perbankan Tetap Aman di Musim Liburan
-
Kalahkan Nets, Cavaliers Raih Kemenangan ke-15 Beruntun
-
Dukung Mudik Lancar, Pertamina Turunkan Harga Avtur, Diskon Tiket Pelita Air, Pelumas hingg Promo Hotel Patra Jasa
-
Atasi PSS Sleman, Persis Solo Menjauh dari Zona Degradasi
-
Jelang Lebaran, Dharma Wanita Kemenperin Gelar Bazar Belanja Murah