Direktorat Siber Bantu Dalami Penipuan Sindikat Internasional
Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri, Brigjen Pol Helmy Santika.
JAKARTA - Direktorat Siber Bareskrim Polri ikut dilibatkan dalam mendalami penipuan sindikat internasional Indonesia-Nigeria terkait kasus pengadaan alat kesehatan berupa ventilator Covid-19 yang dilakukan terhadap perusahaan asal Italia, Althea Italy S.p.a dan China, Shenzhen Mindary Bio Medical Elektronics Co. Ltd.
Hal itu disampaikan Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri, Brigjen Pol Helmy Santika menanggapi soal profesional para sindikat sehingga mengetahui transaksi di Italia dan China.
"Sementara ini terputus, tapi kami telah bekerja sama dengan Direktorat Siber untuk melakukan tracing dan kerja sama dengan interpol Italia karena untuk bisa mengetahui IP adressnya dan lain sebagainya akan kita dalami," kata Brigjen Helmy, di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (8/9).
Sebelumnya, kata Helmy, Bareskrim Polri bekerja sama dengan Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) menelusuri aliran dana yang masuk ke rekening fiktif yang dibuat sindikat penipu internasional.
"Kami kerja sama dengan PPATK (untuk menelusuri) bank dan nomor rekening penerima," ucap Helmy.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya