Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
PREDIKSI RUPIAH

Dipengaruhi Gejolak Ekonomi Zona Euro

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kurs dollar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Selasa (2/4) waktu New York, Amerika Serikat (AS) atau Rabu (3/4) pagi WIB, di tengah euro yang lebih lemah. Kondisi tersebut diperkirakan bakal mempengaruhi kinerja rupiah, hari ini (5/4).

Data terbaru menunjukkan zona euro mengalami kontraksi tajam di sektor manufaktur sehingga meningkatkan kekhawatiran atas perlambatan ekonomi kawasan tersebut. Berdasarkan laporan dari perusahaan riset IHS Markit, Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur zona euro IHS Markit mencatat level 47,5 pada Maret, turun dari 49,3 pada Februari lalu, menandai level terendah sejak April 2013.

Data suram menunjukkan bahwa kondisi-kondisi operasi manufaktur di zona euro memburuk pada bulan lalu ke tingkat terbesar selama hampir enam tahun. Alhasil, Indeks dollar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,12 persen menjadi 97,3597 pada akhir perdagangan.

Sementara itu, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Selasa sore pekan ini menguat enam poin dari sehari sebelumnya menjadi 14.223 rupiah per dollar AS.

"Di tengah ketidakpastian global saat ini, dollar AS memang dianggap paling menguntungkan oleh pasar. Jadi potensi penguatan rupiahnya juga terbatas," kata analis Monex Investindo Futures Dini Nurhadi Yasyi di Jakarta.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top