Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dinkes Gunungkidul Usulkan Penetapan KLB Antraks

Foto : ANTARA/Dokumen Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Pr

Petugas kesehatan hewan Kabupaten Kulon Progo memberikan vaksin antraks mengantisipasi penyebaran antraks.

A   A   A   Pengaturan Font

GUNUNGKIDUL - Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mengirim nota dinas usulan penetapan status Kejadian Luar Biasa (KLB) atas penyebaran penyakit antraks di wilayah tersebut kepada bupati.

Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Dewi Irawaty di Gunungkidul, Jumat (7/7), mengatakan dalam usulan nota dinas kepada bupati disampaikan bahwa penyebaran antraks sudah bisa dikategorikan KLB jika mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 1501 tahun 2010.

"Kami sudah menyampaikan nota dinas kepada bupati. Tapi semua keputusan kami serahkan sepenuhnya kepada pimpinan," kata Dewi.

Ia mengatakan saat ini Dinkes Gunungkidul belum mendapat informasi atau perintah untuk penetapan KLB Antraks di Gunungkidul.

"Kami menunggu keputusan pimpinan untuk penetapan KLB Antraks," katanya.


Sebelumnya Wakil Bupati Gunungkidul Heri Susanto di Gunungkidul mengatakan sampai saat ini Pemkab Gunungkidul belum ada rencana menaikkan atau menetapkan status KLBantraks.

"Untuk saat ini, kasus antraks masih dapat ditangani, sehingga belum ada rencana penetapan status KLB. Selain ituPadukuhan Jati jauh dari permukiman padat penduduk dan jaraknya jauh dengan padukuhan yang lain," kata Heri.

Ia mengatakan Padukuhan Jati lokasinya sangat jauh dan berbatasan dengan hutan.

Berdasarkan laporan dan informasi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH)Gunungkidul tidak ada hewan ternak yang keluar masuk. Ketika nanti sudah bersih dari antraks baru diperbolehkan.

DPKH Gunungkidul juga sudah melakukan penyemprotan formalin dan pemeriksaan sampel tanah. Hingga pembersihan lingkungan, dan pendampingan masyarakat.

"Kejadian antraks baru di lokal area level dusun," kata Heri.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top