Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kesehatan Rakyat I Kantor Nakertrans-E Di-"Lockdown" Total

Dinkes Gelontorkan 49.000 Dosis Vaksin untuk "Booster"

Foto : Istimewa

Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI, Ngabila Salama

A   A   A   Pengaturan Font

Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI, vaksin Zifivax dapat diberikan untuk vaksinasi dosis ketiga kepada orang dengan vaksin dosis pertama dan kedua jenis Sinovac atau Sinopharm.

JAKARTA - Dinas Kesehatan DKI Jakarta mendistribusikan sebanyak 49.000 dosis vaksin Zifivax untuk 44 puskesmas di Ibu Kota guna menyukseskan vaksinasi dosis ketiga (booster) Covid-19. "Dinkes DKI menerima vaksin dari Kementerian Kesehatan 21 November," kata Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI, Ngabila Salama, di Jakarta, Senin (21/11).

Selain tersedia 44 puskesmas di wilayah daratan Jakarta dan Kepulauan Seribu, vaksin tersebut juga tersedia untuk sentra vaksinasi di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Di sini buka Senin-Minggu pukul 09.00-12.00 sampai 31 Desember. Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI, vaksin Zifivax dapat diberikan untuk vaksinasi dosis ketiga kepada orang dengan vaksin dosis pertama dan kedua jenis Sinovac atau Sinopharm.

Baca Juga :
Saluran Air Terhambat

Vaksin tersebut untuk Covid-19 dengan platform protein "subunit rekombinan" antigen berasal dari "spike glikoprotein" yang akan merangsang pembentukan antibodi terhadap virus Covid-19. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, sebanyak 12,69 juta warga DKI Jakarta sudah vaksinasi dosis pertama atau 135 persen dari target 10 juta orang.

Sedangkan untuk vaksinasi dosis kedua sebanyak 10,8 juta. Namun, untuk dosis ketiga baru 5,2 juta orang atau 69,7 persen. Vaksin Zifivax menambah stok vaksin DKI Jakarta sekarang yang mencapai 186.976 dosis vaksin.

Stok vaksin tersebut diperkirakan mencukupi hingga 33 hari mendatang dengan pengandaian rata-rata vaksinasi per pekan mencapai 5.556. Sebelumnya, Kementerian Kesehatan mengirim vaksin Pfizer sebanyak 34.125 botol kecil (vial), setara dengan 204 ribu dosis ke DKI Jakarta pada akhir Oktober.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top