Dinilai Gagal, Dua Pertiga Warga Inggris Ingin Perdana Menteri Liz Truss Mundur

JAKARTA - Hampir dua pertiga warga Inggris mengatakan, Perdana Menteri Liz Truss seharusnya mengundurkan diri setelah memecat menteri keuangannya atas rontoknya apa yang disebut Partai Konservatif anggaran mini. Newsweek melaporkan, Sabtu (16/10).

Jumat kemarin, Truss mengkonfirmasikan telah memecat Kanselir Kwasi Karteng hanya 38 hari setelah ia menunjuknya sebagai menteri keuangan Inggris. Kwarteng menggantikan mantan menteri luar negeri Jeremy Hunt.

Dalam konferensi pers, Jumat, Truss mengatakan akan ada sejumlah langkah putar balik pada pemotongan pajak dan rencana ekonomi yang diumumkan dalam anggaran mini Kwarteng pada September, yang pada saat itu membuat pasar kacau dan menghancurkan nilai poundsterling. Konferensi pers itu dikritik oleh anggota partainya sendiri.

Sebuah survei Find Out Now pada Channel 4 News yang melibatkan 2.661 orang menemukan bahwa 64 persen orang dewasa Inggris meyakini Truss harus mundur, 12 persen menyatakan tidak harus mundur.

Jajak pendapat tersebut juga menemukan, hanya 8 persen yang berpikir Truss harus tetap pada jabatannya sebagai perdana menteri, sementara 61 persen menyatakan Inggris saat ini perlu menggelar pemilu lagi.
Halaman Selanjutnya....