Digitalisasi Tingkatkan Produktivitas Aparatur Sipil Negara
Kegiatan Literasi Digital Sektor Pemerintahan, di Yogyakarta, Selasa (21/3).
Dengan adanya transformasi digital, keterhubungan pelayanan publik menjadi semakin cepat, keinginan masyarakat akan kecepatan layanan dan akurasi akan meningkat
YOGYAKARTA - Ketua Tim Literasi Digital sektor Pemerintahan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Niki Maradona, menyatakan digitalisasi dapat mempermudah pekerjaan dan meningkatkan produktivitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Hal tersebut diharapkan dapat memperbaiki pelayanan publik.
"Dengan adanya transformasi digital, keterhubungan pelayanan publik menjadi semakin cepat, keinginan masyarakat akan kecepatan layanan dan akurasi akan meningkat," ujar Niki, dalam keterangannya terkait Literasi Digital Sektor Pemerintahan kepada awak media, Selasa (22/3).
Dia menyebut, data Survei Indeks Literasi Digital Nasional yang dilakukan oleh Kemenkominfo dan Katadata Insight Center (KIC) pada tahun 2022 lalu menunjukkan bahwa kapasitas Literasi Digital masyarakat Indonesia dinilai sebesar 3.54 dari 5.00. Berdasarkan hal tersebut, tingkat literasi digital di Indonesia masih berada dalam kategori "sedang"
Niki menegaskan, menolak adanya digitalisasi berarti menolak adanya kemajuan. Digitalisasi bertujuan mempermudah pekerjaan manusia, terlepas munculnya tantangan baru dari adanya transformasi digital.
"Tugas kita dengan adanya tantangan-tantangan baru yang muncul ini adalah dengan mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi," jelasnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya